TANGERANG, KOMPAS.com - Gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Daan Mogot 3 di Jalan Daan Mogot, Tangerang, terbakar, Rabu (21/11/2018) dini hari kemarin. Kebakaran itu mengakibatkan ratusan rapor milik siswa kelas 1,2, 5, dan 6 serta arsip guru terbakar.
"Terbakar jam 02.00 subuh. Jadi yang kebakar ruang guru sama kelas. Rapor kelas 1, 2,5, 6 terbakar, arsip punya guru-guru juga terbakar," kata seorang guru SDN Daan Mogot 3, Imam, di lokasi, Kamis.
Menurut Imam, saat kejadian, sejumlah warga yang sedang duduk di pinggir jalan berupaya memadamkan api. Petugas pemadam kebakaran kemudian datang dan berupaya memadamkan api yang membakar ruangan di lantai dua.
Dari keterangan pihak pemadam, api bersumber dari korsleting listrik yang berasal dari lantai dua.
Selain ruang guru, ruang belajar kelas 5 juga ikut terbakar. Untuk menghindari kecelakaan karena kondisi ruangan yang rapuh, ruang belajar untuk kelas 4 dan 6 yang berada di samping ruang kelas 5 juga ditutup. Akses menuju lantai dua juga ditutup dan dipasangi garis polisi.
Imam mengatakan, agar proses belajar tetap bisa dilaksanakan, pihaknya memperpendek jam belajar beberapa kelas. Jam belajar yang biasanya lima jam kini menjadi dua hingga tiga jam saja. Hal itu dilakukan agar para siswa bisa mendapatkan ruang belajar.
Ada lebih dari 200 siswa kelas 4,5, dan 6 yang terdampak kebakaran tersebut.
Terkait rapor dan data arsip guru yang terbakar, pihak sekolah tengah berkomunikasi dengan Dinas Pendidikan Kota Tangerang untuk menyelesaikan permasalahan itu.
Begitu juga dengan perbaikan sekolah telah dibicarakan dengan pihak dinas.
"Kalau soal dananya kurang tahu tapi kemarin orang dinas juga sudah datang. Tapi kalau masalah kelanjutannya gimana saya juga kurang tahu," ujar Imam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.