JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Infrastruktur Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (Bekraf) Hari Sungkari mengatakan, bioskop rakyat yang tengah dibangun di Pasar Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, akan menjadi percontohan bioskop rakyat di Indonesia.
Dia mengapresiasi pembangunan bioskop rakyat.
"Saya ingin menjadikan bioskop di Teluk Gong ini benchmark, bioskop pertama menjadi percontohan bioskop rakyat di seluruh Indonesia," ujar Hari di Pasar Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (23/11/2018).
Baca juga: Kelas Akting Juga Akan Digelar di Bioskop Rakyat Pasar Teluk Gong
Hari juga berharap bioskop-bioskop rakyat juga bisa dibangun di wilayah lainnya di Indonesia.
Dengan demikian, masyarakat kelas menengah ke bawah bisa menonton film di bioskop tanpa mengeluarkan biaya mahal.
Ia mengapresiasi bioskop rakyat yang tengah dibangun di Pasar Teluk Gong, Jakarta Utara.
Baca juga: Ini Film-film yang Akan Ditayangkan di Bioskop Rakyat
Hari menilai bioskop rakyat akan menarik minat warga menonton film. Dia yakin bioskop rakyat akan menjadi destinasi wisata.
"Bisa makan soto, nasi goreng, segala macam, sehingga enggak ada lagi pembajakan. Kan lebih enak nonton di bioskop, bisa ajak keluarga," kata dia.
Baca juga: Pemegang KJP Plus Bakal Dapat Subsidi Nonton di Bioskop Rakyat Teluk Gong
Adapun bioskop rakyat di Pasar Teluk Gong ditargetkan rampung pada Januari 2019. Bioskop rakyat dibangun atas kerja sama Perumda Pasar Jaya dan Keana Films.
Ada dua studio yang dibangun di bioskop rakyat Pasar Teluk Gong dengan masing-masing studio berkapasitas 112 penonton.
Harga tiket yang dijual antara Rp 15.000 sampai Rp 20.000, lebih murah dibandingkan harga tiket di bioskop pada umumnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.