Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Banjir di Kelapa Gading, Camat Siapkan Sejumlah Pompa

Kompas.com - 27/11/2018, 12:15 WIB
Ardito Ramadhan,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Boulevard Barat di Kelapa Gading, Jakarta Utara, yang biasa menjadi langganan banjir diprediksi bakal bebas banjir dalam musim hujan tahun ini.

Camat Kelapa Gading Manson Sinaga menyatakan, dua buah pompa berkapasitas 500 liter per detik sudah disediakan di sana untuk mengantisipasi banjir.

"Boulevard Barat nih Insya Allah aman karena ada pompa MOI dengan pompa dua unit, satu unit 500 liter per detik," kata Manson setelah apel siap siaga banjir di Jalan Arteri Kelapa Gading, Selasa (27/11/2018).

Baca juga: Antisipasi Rob di Penjaringan, Pemkot Jakut Siagakan 31 Rumah Pompa

Manson menjelaskan, pompa tersebut akan menyedot air yang biasa menggenang di jalan tersebut. Ia menuturkan, pompa sudah diuji coba dan ampuh mencegah banjir.

"Kemarin sudah dicoba tuh waktu hujan dua hari, ternyata Boulevard Barat aman karena pompa kami sudah siap," ujar dia.

Manson menambahkan, proyek sheetpile di Kali Bukit Gading Raya (BGR) yang melintasi Jalan Boulevard Barat juga berpengaruh dalam antisipasi banjir di sana.

Sebab, kali tersebut bisa menampung air yang lebih banyak sehingga air diprediksi tidak akan meluap dan menggenangi Jalan Boulevard Barat.

Baca juga: Antisipasi Banjir, DKI Berencana Tambah Pompa di Kali Sentiong

"Sheetpile kita ini akan jadi long storage untuk memecah aliran. Satu aliran dibuang ke selatan, jadi enggak semua ke Kali Beutik karena Kali Beutik enggak nampung air," kata Manson.

Pompa mobile juga akan disiagakan di Kali BGR untuk mengalirkan dari Kali BGR menuju Kali Sunter.

Sebelumnya, Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara Santo mengatakan Jalan Boulevard Barat merupakan salah satu titik rawan banjir di Jakarta Utara.

"Boulevard Kelapa Gading depan Mall of Indonesia itu biasanya karena luapan dari Kali BGR yang bottleneck," kata Santo saat dihubungi Kompas.com, Selasa (25/9/2018).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com