"Skybridge" Tanah Abang Rampung 100 Persen, Ini Penampakannya

JAKARTA, KOMPAS.com - Proyek pembangunan jembatan multiguna atau skybridge Tanah Abang, Jakarta Pusat dipastikan telah rampung 100 persen.

"Kami sudah siap 100 persen. Hanya tinggal rapi-rapi sedikit saja," ujar Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan di skybridge Tanah Abang, Jumat (30/11/2018).

Baca juga: PT KAI Ubah Tata Ruang Stasiun Tanah Abang Setelah Simulasi Skybridge

Pengamatan Kompas.com di lokasi, jembatan sepanjang 400 meter itu telah memiliki empat unit toilet portabel, 446 unit kios untuk pedagang kaki lima (PKL), dan sebuah musala. Skybridge juga telah telah terhubung dengan Blok G dan Blok F Tanah Abang.

Nantinya, kata Yoory, satu kios pedagang hanya diperuntukkan bagi dua orang saja untuk mengantisipasi penumpukan pedagang di atas skybridge.

"Satu kios hanya bisa dijaga dua orang saja. Setiap pedagang akan kami bagikan ID card yang ada fotonya sehingga tidak dapat dialihkan," jelas Yoory.

Baca juga: Sarana Jaya Bangun Toilet dan Mushala di Skybridge Tanah Abang

Ditemui dalam kesempatan yang sama, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Jakarta Raya Teguh P Nugroho mengapresiasi PD Pembangunan Sarana Jaya yang telah menyelesaikan pembangunan skybridge sesuai perjanjian.

KOMPAS.com/ RINDI NURIS VELAROSDELA 446 unit kios untuk pedagang kaki lima (PKL). Foto diambil Jumat (30/11/2018).

"Jadi 18 November lalu, ada kesepakatan antara kedua belah pihak antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) terkait lima hal, yakni aset, gate, flow penumpang, pengamanan, dan sarana prasarana. Hari ini kita sudah melihat bahwa empat unsur itu (kecuali aset) sudah dilakukan," kata Teguh.

"Tadi PT KAI juga sudah berjanji untuk membuka gate (penghubung stasiun Tanah Abang dan skybridge). Perkiraan PT KAI tadi akan selesai dilakukan dalam waktu satu minggu ini," lanjut dia.

Baca juga: Tanda Tanya Pengoperasian Skybridge Tanah Abang...

Mulanya, skybridge ditargetkan rampung 15 Oktober. Target itu kemudian diundur hingga 30 Oktober.

Kemudian target itu lagi-lagi molor hingga 23 November. Akhirnya, pembangunan skybridge dinyatakan selesai pada 30 November.