Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadiri Reuni 212, Anies Ucapkan Selamat Datang kepada Massa

Kompas.com - 02/12/2018, 11:46 WIB
Nursita Sari,
Khairina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara Reuni 212 di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Minggu (2/12/2018).

Anies tampak mengenakan pakaian dinas harian (PDH) Pemprov DKI Jakarta warna putih dengan celana biru. Dia juga memakai peci hitam.

Saat menyampaikan sambutan, Anies mengucapkan selamat datang di Monas kepada massa peserta Reuni 212.

"Atas nama Pemprov DKI Jakarta, saya mengucapkan selamat datang di kawasan Monas kepada para hadirin semuanya," ujar Anies disambut tepuk tangan massa.

Baca juga: 5 BERITA POPULER NUSANTARA: Dari Pesta Durian, Peluncuran KA Joglosemarkerto, hingga Himbauan terkait Reuni 212

Anies menyampaikan, kawasan Monas dirancang untuk tempat berkumpul rakyat. Kawasan Monas, kata Anies, bukan milik sekelompok warga.

Oleh karena itu, siapa pun boleh memasuki kawasan Monas.

"Ini tetap milik umum, ini tetap milik semuanya. Monas bukan milik sekelompok orang, tapi Monas adalah milik seluruh warga Indonesia," kata Anies.

Menurut Anies, sempat beredar kabar bahwa warga yang memasuki kawasan Monas harus menunjukkan KTP. Dia memastikan kabar itu hoaks dan Monas boleh diakses secara bebas.

"Tempat ini adalah tempat untuk kita semua. Karena itu, tidak pernah ada kewajiban masuk menggunakan KTP di tempat ini. Katanya semalam beredar tuh ya," ucapnya.

Selain Anies, Reuni 212 juga dihadiri Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Wakil Ketua DPR Fadli Zon, dan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional Amien Rais.

Kompas TV Selain persiapan acara, sejumlah personel pengamanan juga siap siaga untuk mengamankan jalannya reuni 212. Aparat kemanan dikerahkan untuk berjaga di sekitar kawasan monas dan titik utama lokasi acara. Menurut rencana sebanyak 20.000 personel polisi akan mengamankan acara reuni 212. Polisi mengimbau agar acara reuni 212 berjalan tertib dan aman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com