Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saling Ejek Lewat Media Sosial, Pelajar di Bekasi Dibacok

Kompas.com - 05/12/2018, 21:46 WIB
Dean Pahrevi,
Dian Maharani

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang pemuda berinisial OC babak belur usai dikeroyok empat pemuda di Jalan Dewi Sartika, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Sabtu (1/12/2018).

Kapolsek Medan Satria Kompol I Made Suweta mengatakan, perkelahian itu berawal dari OC dan pelaku OF (15) saling ejek melalui media sosial. Keduanya pun sepakat untuk bertemu untuk berkelahi.

"Pulang sekolah habis ujian karena momennya habis ujian, korban (datang) sendiri, dua-duanya janjian. Saling ejek di media sosial terus janjian lewat chat baru ketemu di TKP," kata I Made Suweta di Mapolsek Medan Satria, Kota Bekasi, Rabu (5/12/2018).

Saat bertemu di TKP, pelaku OF membawa tiga temannya berinisial DR (14), G (14), dan M (14). Para pelaku dan korban pun saling adu mulut sampai akhirnya perkelahian terjadi.

Baca juga: Tawuran, Pelajar STM Tewas Dibacok di Bintaro

Perkelahian yang tidak seimbang membuat OC dikeroyok para pelaku. OC yang berusaha melarikan diri, dikejar para pelaku. DR yang ternyata membawa celurit langsung membacok OC diikuti dengan G dan M memukul OC..

Usai mengeroyok OC, para pelaku pun kabur meninggalkan OC dengan penuh luka.

"Salah satu pelaku ini sudah menyiapkan celurit dan langsung membacok korban, para pelaku kabur dan berhasil kita amankan di tempat mereka biasa nongkrong," ujar I Made Suweta.

Adapun korban usai dikeroyok mengalami luka di bagian punggung dan pinggang akibat bacokan celurit. Korban langsung ditolong oleh warga sekitar dan dibawa ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Dalam kasus ini, polisi mengamankan barang bukti berupa satu buah baju seragam sekolah Pramuka milik korban yang berlumuran darah, dua buah senjata tajam jenis celurit, dua buah senjata tajam jenis pelat besi, dan satu buah gesper.

Kini, para pelaku dikenakan Pasal 170 Ayat 2 KUHP Tentang Tindak Pidana Pengeroyokan dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com