TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Banten, Encep Mukardi mengatakan, dari data Dinas Kesehatan Provinsi Banten menunjukan penderita AIDS terbanyak di Provinsi Banten memiliki rentang umur 25-29 tahun.
Ada 27 persen penderita Aids di rentang umur tersebut.
Encep mengatakan, penderita yang terjangkit AIDS di umur tersebut merupakan hasil proses lanjutan setelah para penderita terjangkit HIV beberapa tahun sebelumnya.
"Itu yang AIDS umur 25-29 tahun berarti dia tertular 5-6 tahun sebelumnya atau waktu remaja, yang betul tidak terkontrol baik seksual maupun penasun/narkoba suntik," ujar Encep, saat dihubungi, Sabtu (8/12/2018).
Baca juga: Penderita HIV/AIDS di Banten Tercatat 6.118 Orang
Penderita AIDS di urutan kedua berada di rentang umur 30-34 tahun berjumlah 24 persen, umur 35-39 berjumlah 14 persen, umur 20-24 tahun berjumlah 13 persen, umur 40-44 tahun berjumlah 6 persen.
AIDS juga menjangkit penderita dengan umur 1-14 sebanyak 4 persen, umur 45-49 sebanyak 3 persen, umur 50 tahun ke atas 3 persen, umur 15-19 tahun 2 persen, sedangkan 4 persen jumlah penderita lainnya belum diketahui umurnya.
Encep mengatakan, AIDS di umur 1-14 dikarenakan penularan dari Ibu.
Adapun Dinas Kesehatan Provinsi Banten belum melakukan pendataan umur bagi penderita HIV. "Yang 1-14 tahun tertular dari ibunya yang HIV/AIDS waktu melahirkan dan menyusui," ujar Encep.
Baca juga: Penderita HIV/AIDS di Papua Tercatat 38.874 Orang
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Banten, penderita HIV dan AIDS di Provinsi Banten berjumlah 6.118 orang.
Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang menjadi daerah dengan penderita HIV dan AIDS terbanyak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.