JAKARTA, KOMPAS.con - Manajemen Lion Air melanjutkan pencarian para penumpang pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, 29 Oktober lalu. Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, dalam proses pencarian, pihaknya menunjuk perusahaan swasta asal Belanda.
Pencarian untuk korban yang belum ditemukan akan menggunakan Kapal MVP Everest.
"Untuk lebih komprehensif, Lion Air mendatangkan kapal canggih dalam proses pencarian jenazah penumpang maupun kru penerbangan JT 610," kata Danang dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (17/12/2018).
Baca juga: Cari Korban JT 610, Lion Air Datangkan Kapal Canggih dari Belanda
Ia melanjutkan, pencarian itu merupakan realisasi dari permintaan keluarga korban.
Awalnya kapal direncanakan tiba pada Senin ini. Namun, kapal mengalami keterlambatan karena cuaca buruk serta hujan deras di perairan Johor Baru, Malaysia. Hal tersebut menganggu proses mobilisasi peralatan dan kru selama tiga hari terakhir.
Kapal akan kembali berlayar Senin ini dengan melakukan proses imigrasi dan kepabeanan. Kapal diperkirakan tiba di perairan Karawang Rabu mendatang.
Setelah tiba, proses pencarian akan difokuskan di titik koordinat terakhir jatuhnya pesawat dengan waktu operasional selama 10 hari. Jika saat pencarian mendapatkan temuan korban, temuan akan segera diserahkan kepada Basarnas.
Pihaknya juga melakukan pencarian terhadap perekam suara di ruang kemudi pilot atau cockpit voice recorder (CVR).
Lion Air menganggarkan Rp 38 miliar untuk melakukan pencarian korban dan CVR.
"Pencarian kembali ini juga merupakan kesungguhan Lion Air untuk mencari bagian kotak hitam atau CVR yang menurut UU adalah tugas dan tanggung jawab KNKT seperti yang ditulis di dalam Perpres 2012 Tentang Komite Nasional Keselamatan Transportasi Bab VI Pasal 48," ujar Danang.
Pesawat Lion Air JT-610 mengangkut 189 penumpang dan awak saat pada 29 Oktober lalu. Para penumpang dan awak semuanya diyakini tewas dalam kecelakaan itu. Dari 189 korban tersebut, sebanyak 125 orang telah berhasil diidentifikasi jenazahnya. Sisanya hingga ini tidak teridentifikasi.
Baca juga: Dorong Lion Air Cari Lagi Korban JT 610, Keluarga Bersurat ke Jokowi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.