Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Jakut: Ada 500 Pemilih Disabilitas di Jakarta Utara

Kompas.com - 18/12/2018, 19:43 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum Kota Jakarta Utara mencatat, ada 500 penyandang disabilitas di wilayah Jakarta Utara yang akan memilih dalam Pemilihan Umum 2019 mendatang.

Ketua KPU Jakarta Utara Abdul Bahder Maloko menyatakan, para penyandang disabilitas tetap memilih di tempat pemungutan suara (TPS) seperti pemilih lainnya.

"Tetap di bilik suara, dia kan dibantu dengan alat templatenya kan," kata Abdul ketika ditemui wartawan di kantornya, Selasa (18/12/2018).

Abdul menyampaikan, jumlah pemilih disabilitas tersebut didapat setelah petugas KPU melakukan pendataan dari rumah ke rumah sebelum pemutakhiran data pemilih.

Baca juga: Setelah Diperbaiki, DPT di DKI Ditetapkan 7,7 Juta Pemilih untuk 2019

Sementara itu, ia memastikan tidak ada penderita gangguan jiwa yang tercatat sebagai pemilih di wilayah Jakarta Utara.

"Gangguan jiwa kita disini enggak ada karena kita di sini enggak ada panti sosial ya," ujar dia.

Ia juga memastikan bahwa kotak suara berbahan kardus yang akan digunakan dalam Pemilu 2019 nanti akan tetap terjaga.

Kotak suara disimpan di sebuah gudang di kawasan Pademangan dan telah diberikan obat pemawar rayap untuk mencegah kerusakan.

Pemilihan Umum 2019 akan diadakan pada 17 April 2019 mendatang.

Baca juga: Timses Prabowo-Sandiaga Minta Parpol Koalisi di Daerah Pastikan DPT Valid

Pada pemilu kali ini, pemilih akan memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, anggota DPRD, dan anggota DPD secara serentak.

Ada dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, yaitu Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Sementara itu, ada 16 partai politik yang bertanding memperebutkan kursi DPR dan DPRD di kancah nasional serta empat partai lokal Aceh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Megapolitan
Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Megapolitan
Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Megapolitan
Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Megapolitan
98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

Megapolitan
Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Megapolitan
Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com