BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi mendapat hibah 20 bus rapid transit (BRT) dan 1 bus sekolah dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, bus-bus tersebut akan digunakan untuk menambah jumlah bus transpatriot yang sudah beroperasi.
Saat ini terdapat sembilan bus transpatriot yang sudah beroperasi sejak Senin (26/11/2018).
Baca juga: 3 Pekan Beroperasi, Rata-Rata Penumpang Transpatriot Tak Capai Target
"Kita bersyukur ada tambahan armada, semoga menjadi transportasi massal bagi warga dan memperluas rute transpatriot, sehingga mengurangi kendaraan pribadi di jalanan," kata Tri saat dikonfirmasi, Kamis (20/11/2018).
Tri berharap penambahan bus tersebut membuat warga beralih menggunakan transpatriot.
"Selain itu, bus-bus ini bertujuan mempercepat peningkatan penggunaan transportasi publik yang terjangkau, aman, dan nyaman," ujar Tri.
Baca juga: Berbagai Alasan Belum Ditetapkan Tarif Transpatriot Bekasi
"Semoga bus-bus ini dapat melancarkan aktivitas transportasi umum dan memudahkan aksesbilitas bagi warga Kota Bekasi," lanjutnya.
Kemenhub memberi hibah 67 bus kepada sejumlah kota dan kabupaten di Jawa Barat.
Bus-bus tersebut diserahkan kepada Pemprov Jawa Barat lalu diberikan kembali ke pemerintah kota dan kabupaten.
Baca juga: Menanti Penetapan Tarif Bus Transpatriot Bekasi
Adapun kota dan kabupaten yang menerima bus tersebut selain Kota Bekasi adalah Tasikmalaya, Banjar, Pangandaran, Kuningan, Garut, Ciamis, Tasikmalaya, Cianjur, dan Indramayu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.