Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DKI Targetkan Sampah Perayaan Tahun Baru Bersih pada 1 Januari Pagi

Kompas.com - 28/12/2018, 12:58 WIB
Nursita Sari,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menargetkan, sampah-sampah yang dihasilkan pada malam tahun baru 2019 di Jakarta bisa dibersihkan seluruhnya pada 1 Januari 2019 pagi.

Untuk membersihkan sampah-sampah itu, Dinas Lingkungan Hidup mengerahkan 6.800 petugas kebersihan pada malam pergantian tahun.

"Ribuan petugas itu akan membersihkan sampah-sampah mulai pukul 00.30 WIB dan ditargetkan sebelum pukul 06.00 WIB seluruh sampah sudah terangkut," ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji melalui keterangan tertulis, Jumat (28/12/2018).

Baca juga: Sebanyak 20.000 Polisi Amankan Malam Tahun Baru di Jabodetabek

Isnawa menyampaikan, 6.800 petugas yang dikerahkan terdiri dari sopir truk sampah, crew, dan regu comot.

Dinas Lingkungan Hidup juga mengerahkan petugas tambahan dari UPK Badan Air untuk bekerja sama dengan petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) tiap kelurahan.

Mereka diinstruksikan mengantisipasi penanganan kebersihan di setiap lokasi pergantian tahun di wilayahnya masing-masing.

"Ketika puncak pergantian tahun terlewati dan acara utama selesai, petugas kami yang dikenal sebagai pasukan oranye langsung bergerak di setiap titik lokasi perayaan," kata Isnawa.

Kemudian, Dinas Lingkungan Hidup juga menggandeng komunitas peduli lingkungan untuk memberikan kantong sampah kepada pedagang pada malam tahun baru.

"Pengunjung dan pedagang kaki lima diharapkan dapat membantu petugas dengan meletakkan sampah di tempat-tempat yang telah disediakan," ucap Isnawa.

Selain petugas kebersihan, Dinas Lingkungan Hidup juga mengerahkan sarana kebersihan, yakni 100 unit kendaraan angkut sampah jenis compactor, 50 unit mobil penyapu jalan otomatis (road sweeper), 42 unit pickup lintas, dan 25 bus toilet.

Baca juga: Warga Dilarang Konvoi Saat Malam Tahun Baru di Bekasi

Dinas Lingkungan Hidup juga menyiagakan TPST Bantargebang beroperasi 24 jam dan menyebar ribuan dust bin di lokasi-lokasi keramaian pada malam tahun baru.

Ribuan petugas dan sarana kebersihan tersebut disiagakan sejak 31 Desember 2018 sore sampai 1 Januari 2019 pagi, menyebar di seluruh lokasi yang menjadi pusat keramaian warga pada malam tahun baru 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com