Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Telur Ayam Murah, Warga Dilarang Beli Lebih dari 5 Kg

Kompas.com - 30/12/2018, 15:21 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tingginya harga telur di pasaran membuat Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta menggelar operasi pangan murah khusus telur ayam di 15 lokasi pasar dan gerai kewirausahaan.

Salah satu titik penjualan telur murah ini berada di Gerai Cupang Slipi, Jakarta Barat.

Irfan, petugas harian pangan murah dari Dinas KPKP mengatakan, pihaknya menjual 200-400 kilogram telur per hari. 

Baca juga: Catat, Ini 15 Lokasi Digelarnya Operasi Telur Ayam Murah di Jakarta...

"Sehari (menjual) sekitar 200 kg, 300 kg, sampai 400 kilogram (telur ayam)," ujar Irfan kepada Kompas.com, di Gerai Cupang Slipi, Jakarta Barat, Minggu (30/12/2018).

Irfan menyampaikan, warga biasanya membeli 2 kg telur ayam.  

Pihaknya melarang warga membeli lebih dari 5 kilogram telur. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi pedagang menjual kembali telur tersebut. 

Baca juga: Kementan: Harga Telur Peternak Telur Tak Naik, tapi di Pasar Naik

"Pedagang enggak boleh beli. Takutnya nanti dijual lagi, kan, sama saja bohong," kata dia.

Salah seorang pembeli, Nia mengaku terbantu dengan adanya operasi pangan murah ini.

"Sangat terbantu ya, sangat menghemat pengeluaran buat tahun baru," kata Nia. 

Nia mengatakan, sebelumnya ia biasa membeli telur Rp 28.000 di pasaran. Kini, ia bisa membeli telur ayam Rp 23.000 per kilogram di pasar murah tersebut. 

Baca juga: Telur Murah Kementan Dibanderol Rp 23.000 Per Kg, Ini Lokasi Penjualannya

Hal senada juga dirasakan Ati.

"Murah banget, Mas. Di sana (pasar) saya tanya harga telurnya Rp 28.000 per kilogram," kata Ati.

Pasar murah khusus telur di Gerai Cupang Slipi ini buka pada 28-31 Desember 2018 mulai pukul 08.00 hingga pukul 14.00.

Telur ayam dijual Rp 23.000 per kilogram.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Megapolitan
Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Megapolitan
Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Megapolitan
Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com