JAKARTA, KOMPAS.com - Manajer Komunikasi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Adli Hakim mengatakan, tidak ada penumpang yang terluka dalam kecelakaan antara KRL Rangkasbitung-Tanah Abang dan mobil Daihatsu Xenia berpelat nomor B 2299 STB di pelintasan kereta Palmerah-Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (2/1/2019) siang.
Adli mengatakan, KRL tersebut hanya mengalami kerusakan di rangka bawah.
"Ada sedikit kerusakan di rangka bawah, tetapi bisa diatasi oleh teknisi di Stasiun Tanah tadi sehingga bisa beroperasi kembali," ujar Adli saat dihubungi Kompas.com, Rabu.
Baca juga: Tabrak Kereta, Xenia Terlempar 5 Meter dan Ringsek
Adli mengatakan, KRL sempat terhenti 14 menit akibat peristiwa itu. KRL kemudian melanjutkan perjalanannya menuju Stasiun Tanah Abang.
Setelah sampai di Stasiun Tanah Abang, teknisi melakukan pengecekan. Pukul 12.38, KRL dapat beroperasi kembali menuju Stasiun Parung Panjang.
"Pukul 12.38 WIB sudah berangkat kembali dengan tujuan Stasiun Parung Panjang," ujar Adli.
Diberitakan sebelumnya, terjadi kecelakaan antara KRL Rangkasbitung-Tanah Abang dan mobil Daihatsu Xenia di pelintasan kereta Palmerah-Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Mobil terlempar 5 meter dari lokasi awal.
Dalam kecelakaan tersebut, mobil bergerak dari arah Stasiun Palmerah menuju arah Tanah Abang.
Baca juga: Anak Berkebutuhan Khusus Meninggal Tertabrak Kereta Api
Selanjutnya, mobil menabrak kereta dan terlempar ke arah pintu air di Jalan Lembaga Administrasi I, RW 007, Bendungan Hilir, Tanah Abang.
Akibatnya, mobil tersebut ringsek di bagian depan. Kap mobil depan terbuka dan bagian dalam mesin penyok. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.