DEPOK, KOMPAS.com - Polisi belum bisa memastikan apakah kematian anggota Polresta Depok bernama Bripka Matheus sebagai bentuk bunuh diri atau tidak.
Penyidik masih menunggu hasil pemeriksaan secara menyeluruh sebelum menyatakan kesimpulan kasus tersebut.
Baca juga: Anggota Polres Depok yang Tertembak di Kepala Kirim Pesan Ini Sebelum Tewas
"Tentunya nanti akan kami sampaikan setelah semua hasil Puslabfor sudah selesai. Hasil autopsi selesai, nanti akan kami sampaikan ke publik," kata Kapolresta Depok Kombes Didik Sugiarto saat olah TKP lanjutan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Mutiara di Pancoran Mas, Depok, Kamis (3/1/2019).
Didik mengatakan, pihaknya juga masih mengumpulkan sejumlah barang bukti untuk menarik kesimpulan penyebab kematian Bripka Matheus.
Didik menyebutkan, sejumlah bukti dan fakta sudah dikumpulkan pihaknya dari penyelidikan sementara ini.
Bukti dan fakta yang dimaksud yaitu hasil analisa tim labfor, 13 orang saksi yang telah dimintai keterangan, temuan mesiu di tangan kanan korban, senjata milik Matheus yang ditemukan di TKP, serta luka tembak yang posisinya ada di kening kanan menembus ke arah atas.
Baca juga: Kenangan Keluarga terhadap Bripka Matheus, Anggota Polres Depok yang Tewas Tertembak
"Hasil ini akan dianalisa ditambah dengan hasil olah TKP lanjutan terkait posisi tubuh korban sebelum ditemukan tergeletak. Nah nanti akan kami gabungkan dengan labfor dan hasil dari rumah sakit, dari autopsi korban," ucap Didik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.