Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Tanggul Kali Bekasi di Jalan Raya Cipendawa Rampung Akhir 2019

Kompas.com - 06/01/2019, 20:52 WIB
Dean Pahrevi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane (BBWSCC) Bambang Hidayah mengatakan, perbaikan tanggul Kali Bekasi di Jalan Raya Cipendawa, Rawalumbu, Kota Bekasi, yang rusak berat ditargetkan rampung akhir 2019.

Bambang mengatakan, Januari ini pihaknya akan melaksanakan tender dan diperkirakan akan memakan waktu sekitar 45 hari.

"Mulai pengerjaan paling April atau Mei, biasanya pengerjaan sih ya itu karena enggak begitu panjang ya 7 sampai 8 bulan selesai lah itu, akhir tahun selesai," kata Bambang, kepada Kompas.com, Minggu (6/1/2019).

Baca juga: Pemkot Bekasi Desak Kementerian PUPR Bangun Tanggul Kali Bekasi

Bambang menuturkan, perbaikan tanggul Kali Bekasi di jalan tersebut menggunakan anggaran APBN 2019 yakni, sekitar Rp 14 miliar.

"Cipendawa itu pakai anggarannya itu sudah masuk di APBN 2019. Hanya Cipendawa, anggarannya itu sekitar Rp 14 miliar. Berarti perbaikan tanggul sesuai itu ya Cipendawa saja," ujar Bambang.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, kerusakan tanggul Kali Bekasi sudah berlangsung selama satu tahun lebih dan belum ada perbaikan.

Akibat kerusakan tanggul itu, selama setahun arus lalu lintas di Jalan Raya Cipendawa diterapkan sistem satu arah. 

Baca juga: Pemkot Bekasi Minta Kementerian PURP Prioritaskan Pembangunan Tanggul Kali Bekasi

Hal itu kemudian kerap menyebabkan arus lalu lintas tersendat.

"Insya Allah dengan diperbaikinya tanggul dan Jalan Raya Cipendawa, arus lalu lintas ke dua arah akan normal kembali, berdampak positif bagi aktivitas masyarakat sekitar yang melintas," tutur Tri.

Jalan Raya Cipendawa merupakan akses bagi truk-truk sampah Pemprov DKI Jakarta yang membuang sampah ke TPA Bantargebang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com