JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah molor bertahun-tahun karena proses pembebasan lahan, pengerjaan Waduk Kampung Rambutan kini dikebut.
Kepala Seksi Aliran Timur Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Andika Purnomo menyebut, pihaknya kini menambah jam kerja pada malam hari dari pukul 00.00 WIB hingga 06.00 WIB.
"Kerja siang malam untuk mengejar progres sampai bulan Mei agar hasil lebih kelihatan. Jadi nanti bulan Mei selesai kami fokus di pembangunan strukturnya," ucapnya di Waduk Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (15/2/2019).
Dengan tambahan waktu kerja ini, pekerja bisa mengangkut tanah lebih banyak, yakni tiga truk dalam satu malam.
Akses pembuangan ke Jakarta Utara juga lebih cepat karena tidak macet.
Baca juga: Warga Berharap Pembangunan Waduk Kampung Rambutan Efektif Cegah Banjir
Jika dilakukan pada siang hari, hanya bisa satu truk yang diangkut. Apalagi untuk menembus ke Waduk Kampung Rambutan cukup sulit karena melewati permukiman padat penduduk.
"Untuk akses dari tronton di lingkungan sini tidak bisa, sehingga sekarang kami bekerja sama dengan Dishub untuk meminjam akses Terminal Kampung Rambutan untuk loading dump truck ukuran besar," lanjut Andika.
Untuk pengerjaan di lokasi waduk, saat ini disediakan lima unit ekskavator yang dipakai buat mengeruk.
"Untuk tempat seluas ini sudah cukup ya ekskavatornya. Seharusnya ada 8, tetapi 3 sedang akan diperbaiki," ujarnya.
Pembangunan waduk seluas 4,6 hektare ini ditargetkan selesai pada Mei 2019.
Andika menargetkan, struktur atau bentuk waduk sudah mulai terlihat pada Mei nanti.
"Target saya seluruh kelengkapan bulan Mei ini selesai. Tapi, untuk struktur waduk akan dilakukan oleh penyedia jasa di tahun ini juga," ujarnya.
Setelah waduk terbentuk, pihaknya akan membangun tanggul penahan berbentuk turap dari batu kali. Ia menyebut, pembangunan ini berkonsep naturalisasi.
"Nanti ada tanggul dan program dari Pak Gub, yaitu naturalisasi di mana itu didesain bukan menggunakan struktur beton. Nantinya fondasi tetap pakai beton, tapi ke atasnya kami pakai batu kali, konblok agar nanti di sana bisa tumbuh biota-biota yang tadinya tidak ada akan kembali muncul," kata dia.
Baca juga: Kebut Pengerjaan Waduk Kampung Rambutan, Jam Kerja Ditambah pada Malam
Secara keseluruhan, Waduk Kampung Rambutan dijanjikan akan rampung pada akhir tahun 2019.