Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Langgar GSB, Pelaksana Proyek Relakan Hotel di Kemang Dibongkar

Kompas.com - 18/02/2019, 13:23 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah hotel yang sedang dibangun Jalan Kemang Raya No. 4 RT 13 RW 01, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan terpaksa merelakan sembilan kamarnya dibongkar oleh Pemerintah Kota Jakarta Selatan pada Senin (18/2/2019).

Pembongkaran itu terjadi karena sembilan kamar tersebut melanggar ketetapan garis sepadan bangunan (GSB) yang ditetapkan dalam Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang didapatnya.

Baca juga: Langgar GSB, Bangunan Hotel di Kemang Dibongkar

Namun, pihak yang bertanggung jawab mengerjakan pembangunan hotel tersebut mengaku tidak terlalu mempermasalahkan hal itu karena tidak akan mengganggu operasional hotel yang awalnya direncanakan memiliki 67 kamar ini.

"Dikuranginya sembilan (kamar lah), ini setelah dihitung-hitung dikurangi saja lah, karena masih ada kamar toh, jadi tidak perlu semuanya beroperasi," jelas Marwan selaku Ketua Pelaksana Pembangunan saat ditemui di lokasi pembangunan hotel pada Senin (18/2/2019) siang.

Marwan mengaku pihaknya tidak mengetahui bahwa pembangunan yang dikerjakannya tidak sesuai dengan IMB yang diberikan pemerintah ke PT Sungai Mas selaku pemilik dari hotel.

"Kami enggak tahu, kami disuruh gambar (bangunan), kami laksanakan (pembangunan), karena ada masalah (pelanggaran) ya sudah kami mengalah," jelas Marwan.

Ia mengaku sebelum pemerintah melakukan penertiban pada hari ini, pihaknya sudah mulai membongkar bagian bangunan yang disebut melanggar peraturan sejak sepekan yang lalu.

Namun, pembongkaran membutuhkan waktu lama sehingga mereka belum bisa menyelesaikannya ketika pemerintah datang untuk menertibkan bangunan.

Baca juga: Pagar yang Halangi Zebra Cross di Tamini Square Dibongkar

Adapun saat ini, Pemerintah Kota Jakarta Selatan membongkar bagian gedung hotel tersebut yang dianggap melanggar GSB oleh Suku Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan (Citata) Jakarta Selatan.

Sebanyak 56 petugas diturunkan untuk membongkar tiga meter bagian belakang hotel yang sudah dibangun hingga tiga lantai tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com