Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Busnya Terbakar, Transjakarta Kandangkan 60 Bus Lainnya

Kompas.com - 20/02/2019, 07:44 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transjakarta mengandangkan 60 bus miliknya yang berjenis sama dengan bus yang terbakar hangus di Jakarta Pusat pada Senin (18/2/2019) lalu.

"Itu bus milik kami sendiri," kata Direktur Teknik dan Fasilitas PT Transjakarta Wijanarko, Selasa (19/2/2018).

Wijanarko menjelaskan, langkah ini dilakukan agar tidak terjadi kembali peristiwa serupa. Bus-bus tersebut akan kembali beroperasi setelah ada hasil investigasi kepolisian.

Baca juga: Puslabfor Polri Selidiki Penyebab Transjakarta Terbakar di Pasar Baru

"Kami tunggu hasil investigasi kepolisian," kata Wijanarko

Adapun menurut Direktur Utama PT Transjakarta Agung Wicaksono, bus yang terbakar dan dikandangkan adalah merek Hino yang dibeli tahun 2017. Bus-bus milik PT Transjakarta itu masih dirawat rutin.

"Perawatannya ditangani oleh ATPM (Agen Tunggal Pemegang Merek) Hino. Jadi kontrak servis, kami beli sekaligus perawatannya," ujar Agung.

Agung memastikan, selama ini pihaknya telah menjalankan pemeriksaan standar sebelum bus beroperasi. Ia tak mau gegabah menduga-duga penyebab bus terbakar.

"Kami akan evaluasi dulu semuanya, nanti hasil dari kepolisian akan jadi acuan kami menentukan langkah ke depannya agar lebih baik," kata Agung.

Sebelumnya diberitakan, sebuah bus transjakarta terbakar di depan Starbucks, Jalan Pos Nomor 2, Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Senin pukul 20.33 WIB.

Baca juga: Dishub DKI Minta KNKT Ikut Selidiki Penyebab Transjakarta Terbakar di Pasar Baru

Ada lima unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan untuk memadamkan api. Api padam setelah 20 menit.

Kejadian tersebut tidak menyebabkan korban jiwa karena seluruh penumpang telah dievakuasi sebelum api membesar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com