Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Pak Presiden Mampir ke Pasar Minggu, Kangen-kangenan Waktu Jadi Gubernur

Kompas.com - 22/02/2019, 13:36 WIB
Nursita Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, Presiden Joko Widodo sempat bernostalgia sebelum membagikan sertifikat lahan kepada warga di GOR Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (22/2/2019) pagi.

Anies menyebut Jokowi mengenang masa-masa saat menjadi Gubernur DKI Jakarta dengan cara blusukan ke pasar tradisional, Pasar Minggu.

"Sebelum Pak Presiden ke sini, Pak Presiden mampir ke Pasar Minggu, kangen-kangenan waktu jadi gubernur di sini," ujar Anies saat memberikan sambutan dalam acara pembagian sertifikat lahan di GOR Pasar Minggu.

Baca juga: Anies Sebut Program Bagi-bagi Sertifikat Beri Manfaat Besar untuk Warga

Acara ini dihadiri Jokowi. Dalam acara ini, Jokowi membagi-bagikan sertifikat lahan kepada warga.

Anies juga berterima kasih kepada Jokowi dan pemerintah pusat karena telah memberikan kepastian hukum kepada warga Jakarta untuk tinggal di lahan yang selama ini mereka gunakan.

Khusus di Jakarta Selatan, kata Anies, ada 40.655 bidang lahan yang disertifikasi Badan Pertanahan Nasional (BPN) sepanjang 2018.

"Insya Allah melalui program ini, seluruh warga Jakarta memiliki kepastian hukum atas lahan yang saat ini digunakan," kata Anies.

Jokowi blusukan ke Pasar Minggu pada Jumat pagi. Kehadiran Jokowi disambut oleh warga, terutama ibu-ibu yang sedang beraktivitas.

Pengamatan Kompas.com, area pasar tampak becek dan penuh sampah. Namun, Jokowi cuek saja berjalan di area tersebut.

Baca juga: Anies Sebut Kemang Akan Ditata seperti Sudirman-Thamrin

Di pasar, Presiden tampak mengecek harga sejumlah komoditas. Ia singgah di lapak buah-buahan, sayur-sayuran, ikan, dan daging.

Jokowi membeli 4 kilogram kedondong, 1 kilogram ikan asin gabus, 2 ekor ayam, 2 kilogram jeruk peras, dan 2 kilogram jeruk nipis.

Presiden merogoh kocek Rp 418.000 untuk semua barang yang dia beli. Untuk beberapa komoditas, Jokowi memberikan uang lebih kepada pedagang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com