DEPOK, KOMPAS.com- Seorang balita berinisial KAP (3) diduga dicabuli di kawasan Sawangan, Depok pada Senin (4/2/2019) lalu.
Ibu dari korban, NK (31) melaporkan kasus dugaan pemerkosaan yang terjadi pada anaknya tersebut ke Polresta Depok Rabu (27/2/2019) dengan nomor laporan STPLP/311/K/II/2019/PMJ/Resta Depok.
NK bercerita, peristiwa tersebut berawal saat dirinya tengah bekerja di rumah atasannya yang tidak jauh lokasinya dari rumahnya sebagai asisten rumah tangga. Tiba-tiba saja anaknya datang ke rumah tersebut dan menghampirinya sambil menangis.
“Iya saya kan lagi kerja, terus tiba-tiba anak saya ini datang gitu aja terus nangis-nangis. Saya enggak lihat siapa yang nganter waktu itu, pokoknya dia datang sudah nangis kejar dianya,” ucap NK di Polresta Depok, Jalan Margonda, Rabu (27/2/2019).
Baca juga: Kakek 64 Tahun Diduga Cabuli Dua Tetangganya yang Masih di Bawah Umur
NK mengatakan, saat itu anaknya mengaku kesakitan di bagian kemaluannya. Setelah itu, ia pun langsung membawa anaknya tersebut ke klinik untuk memeriksakan keadaan si anak.
“Nah sesampainya ke klinik dan diperiksa kemaluannya, kliniknya bilang 'ini enggak bisa dibiarin, laporkan saja ke kantor polisi’,” ucap NK.
NK kemudian langsung membawa anaknya untuk melakukan visum di Rumah Sakit Polri Kramatjati. Hasilnya menyebutkan bahwa ditemukan cairan sperma di dalam kemaluan dan diduga menjadi korban pemerkosaan.
Saat ini, NK hanya bisa berharap polisi segera menemukan pelaku yang tega mencabuli anak di bawah umur tersebut.
“Saya hanya berharap polisi cepat-cepat menemukan pelaku sehingga saya pun enggak was-was lagi ya dengan keadaan anak saya,” ucapnya.
Sementara Kasubbag Humas Polresta Depok, AKP Firdaus mengatakan, kasus tersebut tengah dalam proses lidik.
“Laporannya sudah kami terima dan sekarang masih dalam lidik,” tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.