Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ojek "Online" Kena Bacok Saat Tunggu Penumpang di Terminal Bojong Gede

Kompas.com - 06/03/2019, 13:22 WIB
Cynthia Lova,
Dian Maharani

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com- Pengemudi ojek online Nozaldi Zaidi Djusar, jadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal di Terminal Bojong Gede pada Selasa (5/3/2019) malam.

Kapolsek Bojong Gede, Kompol Agus Koster Sinaga mengatakan, peristiwa tersebut berawal saat Nozaldi tengah menunggu penumpang di terminal Bojong Gede.

Saat korban sedang menunggu, tiba-tiba saja pelaku menghampiri korban dengan marah-marah lantaran kesal ojek online yang dipesannya tak kunjung datang.

“Karena pelaku ini kesal dan marah-marah, tiba-tiba saja pelaku mengeluarkan samurai dan dipukulkannya ke tiang listrik yang berada tidak jauh dari korban mangkal,” ucap Agus, saat dikonfirmasi, Rabu (5/3/2019).

Baca juga: Anggota Satpol PP Surabaya Dibacok Saat Tertibkan Pasar, Ini Respons Risma

Nozaldi kemudian menghindari diri dari pukulan tersebut, tetapi ia malah terkena goresan di kepala.

Merasa tidak suka teman-temannya dilukai setelah kejadian tersebut, teman-teman ojek online berdatangan mencari pelaku.

“Jadi kebetulan ramai terminal itu karena setelah itu banyak teman korban yang ke lokasi,” ucapnya.

Namun, hal itu tidak berlangsung lama karena pihak kepolisian yang terus berpatroli di lokasi tersebut.

Baca juga: Pekerja Proyek Rusun Dibacok Saat Tawuran di Jalan Sultan Agung

“Tidak ada keributan ya, semua sudah kondusif. Tim kami semalam sudah patroli,” ucap Agus.

Ia mengatakan, saat ini pihak kepolisian masih mendalami kasus tersebut dan mencari pelaku.

“Korban sudah buat laporan dan visum. Kita sedang cari pelakunya untuk selidiki apa ada niatan dia lukai korban atau memang spontan,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com