JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Seksi Jalan dan Jembatan Sudin Bina Marga Jakarta Timur Benny Situmorang mengatakan, kerusakan Jalan Raya Bekasi dari gedung Master Steel hingga Grand Cakung, Jakarta Timur, diakibatkan kendaraan truk bermuatan berat yang sering melintas.
"Salah satu faktornya disebabkan karena kendaraan berat dan padatnya volume kendaraan dari pagi sampai malam," kata Benny saat dihubungi, Minggu (10/3/2019).
Faktor lain yang menyebabkan rusaknya jalan lantaran adanya pembangunan proyek pembangunan enam ruas tol dalam kota.
Baca juga: Menengok Jalan Pulogadung-Cakung yang Rusak dan Membahayakan Pengendara..
"Curah hujan yang tinggi membuat permukaan jalan juga menjadi rapuh. Sudah tentu hal itu membuat jalan bergelombang," ujarnya.
Benny menyampaikan, pihaknya sudah berkali-kali memperbaiki ruas jalan yang menghubungkan antara Jakarta Timur dan wilayah Bekasi tersebut.
Namun, perbaikan hanya dilakukan dengan cara menambal lubang dengan aspal.
Baca juga: Pipa Aetra Bocor di Cakung, Jalan Raya Bekasi Ini Tergenang Air 50 Cm
"Sudin Bina Marga Jakarta Timur di lokasi tersebut hanya penanganan sementara," kata Benny.
Sebelumnya, Jalan Raya Bekasi dari gedung Master Steel hingga Grand Cakung, Jakarta Timur, rusak berat.
Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Senin (4/3/2019), ruas jalan arah Bekasi maupun arah Pulogadung rusak dan berlubang.
Baca juga: Lagi, Jalan Rusak Jadi Objek Foto di Medsos
Selain berlubang, kondisi jalan ini juga tak sama rata lantaran ada beberapa sisi jalan yang berlubang ditambal aspal.
Akibat kerusakan ini, pengendara yang melewati ruas jalan tersebut harus memperlambat laju kendaraannya.
Jalan sepanjang 6,3 kilometer ini diduga rusak karena terus menerus dilewati truk bermuatan berat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.