JAKARTA, KOMPAS.com - PT MRT Jakarta berjanji segera mengatasi masalah kebocoran di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, akibat hujan deras pada Senin (1/4/2019).
Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta Muhammad Kamaludin mengatakan, perbaikan itu merupakan tanggung jawab kontraktor proyek.
"Sudah langsung ditangani dengan kontraktornya. Tadi malam sudah dibahas dengan kontraktor dan segera diperbaiki," kata Kamaludin kepada Kompas.com, Selasa (2/4/2019).
Baca juga: Hujan Deras, Stasiun MRT Lebak Bulus Bocor
Kamaludin mengatalan, masalah itu menjadi tanggung jawab kontraktor karena operasional MRT masih dalam periode defact liability.
"Defact liability period itu berarti kontraktor masih tanggung jawab apabila ada kecacatan dari sisi pembangunan," ujarnya.
Permasalahan lain yang masih menjadi tanggung jawab kontraktor antara lain gerbang pembayaran yang sempat bermasalah serta belum beroperasinya mesin penjualan tiket.
Baca juga: Skybridge Antara Halte CSW dan Stasiun MRT ASEAN Ditargetkan Rampung Oktober
Sebelumnya, hujan deras yang memgguyur pada Senin kemarin menyebabkan Stasiun MRT Lebak Bulus kemasukan air hujan.
Hal itu disayangkan sejumlah penumpang.
"Selain mengganggu, look stasiunnya juga jadi jelek, karena gedung mewah, tetapi ada ember," ujar Budi, salah seorang penumpang, kepada Kompas.com.
Baca juga: Berhenti di Stasiun MRT ASEAN, Anies Bilang Akan Bangun Skybridge ke Halte Transjakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.