JAKARTA, KOMPAS.com- Hasil otopsi di RS Polri Kramatjati menunjukkan mayat tanpa identitas yang ditemukan di tepi jalur masuk Tol Jagorawi pada Minggu (7/4/2019) kemarin mengalami luka di bagian kepala.
Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kombes Edy Purnomo mengatakan, luka di bagian kepala itu mengindikasikan bahwa wanita itu merupakan korban pembunuhan.
"Hasil otopsi menunjukkan ada luka di kepala. Ya ada indikasi pembunuhan," kata Edy kepada wartawan, Senin (8/4/2019) siang.
Baca juga: Mayat Wanita di Jagorawi Ditemukan Terkubur
Edy menuturkan, saat ini proses otopsi tengah menunggu hasil pemeriksaan toksikologi untuk mengetahui adanya pengaruh obat-obatan dalam tubuh korban.
Sementara itu, Edy menyebut sampai saat ini belum ada pihak keluarga yang mendatangi RS Polri untuk mengurus jasad wanita itu.
"Kami memang menerima satu jenazah wanita tanpa identitas dari Polsek Makasar, kemarin. Hingga kini belum ada keluarga yang mengambilnya," kata Edy.
Baca juga: Wanita yang Ditemukan Tewas di Jagorawi Diduga Korban Pembunuhan Terencana
Diberitakan sebelumnya, sesosok jasad perempuan tanpa identitas ditemukan di area pepohonan di pinggir jalur masuk Jalan Tol Jagorawi arah Taman Mini di kawasan Makasar, Jakarta Timur.
Ciri-ciri jasad tersebut ialah mengenakan kaus hijau bergambar boneka dan celana legging hitam garis merah. Usianya ditaksir 25-30 tahun dengan tinggi 150 cm dan mempunyai tahi lalat di bawah telingan sebelah kanan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.