JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, memeriksa DNA jenazah perempuan hamil dan tanpa identitas yang ditemukan meninggal di pinggir jalur masuk Jalan Tol Jagorawi, Minggu (7/4/2019) lalu.
Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kombes Edy Purnomo mengatakan, pihaknya juga memeriksa DNA bayi di kandung perempuan tersebut.
"Seluruh pemeriksaan sudah kami laksanakan, pemeriksaan sampai ke hal yang lebih dalam, pemeriksaan pengambilan sampel DNA baik dari ibu dan anak," kata Edy kepada wartawan, Rabu (10/4/2019).
Baca juga: Kendala Polisi Ungkap Kasus Penemuan Mayat Wanita Hamil di Jagorawi
Namun, pemeriksaan DNA tersebut belum tentu menghasilkan titik terang mengenai identitas perempuan itu. Polisi tetap membutuhkan data pembanding dari pihak keluarga atau ayah sang bayi.
"Masih menuggu data pembanding untuk bisa mengidentifikasi korban ini siapa , orang tua bayi ini, semoga keluargamya bisa menghubungi untuk langkah selanjutnya untuk pembanding," ujar Edy.
Sementara itu, Kapolsek Makasar, Jakarta Timur, Kompol Lindang Lumban menyatakan, belum ada orang yang melapor terkait penemuan jenazah tersebut.
Polsek Makasar telah berkoordinasi dengan instansi kepolisian di wilayah lain, termasuk luar Jakarta, untuk menelusuri asal-usul jenazah itu.
"Tidak ada yang melaporkan bahwa itu keluarganya, jadi sampai saat ini kami belum bisa membuat satu keputusan tinggal di mana dan dibunuh di mana," ujar Lumban.
Jenazah perempuan tanpa identitas itu ditemukan di area pepohonan di pinggir jalur masuk Jalan Tol Jagorawi, arah Taman Mini, di kawasan Makasar, Jakarta Timur. Jenazah itu mengenakan kaus hijau bergambar balon udara dan celana legging hitam garis merah. Usianya ditaksir 20-25 tahun dengan tinggi 150 cm.
Jenazah tersebut memiliki ciri-ciri khusus yaitu mempunyai tahi lalat di bawah telinga sebelah kanan, luka bakar di betis sebelah kanan, serta gigi bagian depan yang patah dan berwarna kehitaman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.