Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir April, Pra-Uji Coba Bus Listrik di Jakarta

Kompas.com - 23/04/2019, 20:40 WIB
Vitorio Mantalean,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Transjakarta memastikan uji coba bus listrik tidak akan molor.

Direktur Operasional PT Transjakarta Daud Joseph mengatakan, pra-uji coba bus listrik akan berlangsung akhir April. 

“Mudah-mudahan nanti ada tahap pra-uji coba, kemungkinan di akhir bulan ini," ujar Joseph saat dihubungi, Selasa (23/4/2019).

Baca juga: Tanggapan Scania Soal Bus Listrik di Indonesia

Joseph mengatakan, pra-uji coba berbeda dengan uji coba.

Pada pra-uji coba, bus listrik akan beroperasi di kawasan terbatas alias tidak digunakan untuk keperluan umum. 

"Untuk pra-uji coba kami izin sementara di lingkungan yang terbatas, belum di jalan umum, misalnya di kawasan Monas atau Kemayoran begitu," katanya. 

Baca juga: Simak Jadwal Bus Listrik Transjakarta Mulai Beroperasi

Pra-uji coba bis listrik, lanjut dia, akan dilakukan selama dua hari atau seperti semacam "pemanasan" sebelum bus mengaspal selama enam bulan masa uji coba.

Setelah itu, bus akan melayani penumpang sepanjang ruas Jalan Sudirman-Thamrin dalam masa uji coba.

Uji coba yang pasti di Sudirman-Thamrin, tetapi nanti bisa lihat kemungkinan ditambah ke Gatot Subroto-MT Haryono atau ke Rasuna Said di Kuningan," ujar Joseph. 

Baca juga: Transjakarta Siapkan Dokumen Uji Coba Bus Listrik

Menurut rencana, PT Transjakarta bakal mengoperasikan sepuluh bus listrik selama uji coba.

Joseph mengatakan, bus pabrikan dari MAB dan BYD siap diuji coba.

Adapun, PT Transjakarta telah menandatangani nota kesepahaman dengan beberapa perusahaan untuk menghadirkan bus listrik ramah lingkungan di Jakarta.

Penandatanganan MoU dilakukan dengan empat perusahaan, yakni BYDAauto Industry, PT Mobil Anak Bangsa (MAB), PT RAC Danfoss, PT Bakrie Autoparts, dan Institut Teknologi Bandung (ITB). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Megapolitan
Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Megapolitan
Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Megapolitan
Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Megapolitan
Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Megapolitan
Polisi Temukan 'Tisu Magic' dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Polisi Temukan "Tisu Magic" dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com