Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Pemungutan Suara Ulang di Ciputat, Warga sampai Rela Izin Kerja

Kompas.com - 24/04/2019, 11:54 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Warga Cempaka Putih, Ciputat Timur, Tangerang Selatan mengaku cukup kerepotan harus kembali mencoblos pada Rabu (24/4/2019) ini.

Salah satu warga, Risnandar (36) harus izin bekerja demi kembali memilih pada Pemilu 2019

"Aturan saya kerja, sekarang jadi bela-belain izin buat (pemilu) hari ini," kata Risnandar kepada Kompas.com di TPS 71, Cempaka Putih, Tangerang Selatan, Rabu.

Baca juga: Salah Prosedur, 7 TPS di Babel Pemungutan Suara Ulang

Ia mengatakan, tetangga-tetangganya juga banyak yang memutuskan cuti demi menggunakan hak suara mereka.

Beruntung, ia tak dipersulit kantornya saat mengajukan izin melakukan pencoblosan.

"Kantor langsung izinkan sih karena bawa surat C6 waktu izin buat pemilu," ujarnya. 

Baca juga: Pemungutan Suara Ulang di TPS 38 Aceh Utara, Jumlah Pemilih Menurun

Meski merasa kerepotan, ia tetap menyadari pentingnya mengikuti pemilu untuk menentukan calon pemimpin dan wakil rakyat. 

Hal senada juga disampaikan Nadiman (33).

Ia terpaksa bergantian ke TPS dengan istrinya untuk mencoblos lantaran harus tetap berdagang.

Baca juga: 6 TPS di Kota Palopo akan Dilakukan Pemungutan Suara Ulang

"Kasihan juga panitianya harus kerja lagi, apalagi lihat di TV banyak yang meninggal sama sakit," kata Nadiman. 

Ia berharap agar pemungutan suara ulang ini diawasi lebih ketat agar tak lagi merepotkan warga serta petugas KPPS.

Hingga pukul 11.00, proses pemungutan suara masih berlangsung di TPS 71. Warga terlihat bersemangat mencoblos lima surat suara yang disediakan petugas.

Baca juga: Bawaslu Minta Pemungutan Suara Ulang 4 TPS di Mamuju

"Sampai sekarang (pukul 11.00) sudah 177 yang memilih dari 245 DPT (Daftar Pemilih Tetap)," kata Alifah Nurul, seorang Petugas KPPS yang bertugas di TPS 71.

Adapun, TPS 71 direkomendasikan melaksanakan pemungutan suara ulang lantaran terdapat dua orang pemilih yang tak masuk DPT dan tak memegang formulir A5. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat 'Sunset'

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat "Sunset"

Megapolitan
Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Megapolitan
Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com