Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelelahan, 2 Petugas KPPS di Depok Dirawat di Rumah Sakit

Kompas.com - 24/04/2019, 12:23 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Dua petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Depok, Jawa Barat, jatuh sakit karena mengalami kelelahan saat menjalankan tugas pada serangkaian kegiatan Pemilu 2019

Kedua petugas tersebut adalah Agus Salim, petugas KPPS Kelurahan Pancoran Mas dan Pandu, petugas KPPS Kelurahan Ratujaya.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok Nana Sobarna mengatakan, satu dari dua orang tersebut diketahui harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

“Dua orang petugas ini kelelahan, Pak Agus Salim sampai sekarang masih dirawat di rumah sakit. Kalau Pandu saya belum dapat info terbarunya, apakah dirawat juga atau di rumah,” ucap Nana saat dihubungi, Rabu (24/4/2019).

Baca juga: PSU di Ciputat, Petugas KPPS Jalani Pemeriksaan Kesehatan di TPS

Nana mengatakan, pihaknya terus memantau siapa saja para petugasnya yang jatuh sakit.

"Sampai saat ini kami masih terus memonitoring para petugas PPS khususnya yang sakit dan kami berkoordinasi dengan orang-orang di PPS agar saling backup lah," ujarnya. 

Ia mengakui, kondisi penghitungan suara membuat para petugas lupa waktu hingga stres.

Baca juga: 3 Petugas KPPS di Bekasi Meninggal dalam Sepekan Pasca-Pemilu 2019...

"Kita sama-sama lihat, Mbak, apa yang sedang terjadi, kecamatan bacain hasil suara secara nonstop, itu kan melelahkan. Bagaimana mereka hectic-nya dan otomatis kebawa pikiran, tidur kurang, stamina kurang, jadi sakit," kata Nana. 

Oleh karena itu, ia mengimbau para petugas menjaga kesehatannya.

"Saya harap kita semua, para petugas jaga kesehatannya dengan baik, istirahat, dan periksakan ke dokter-dokter yang sudah disediakan di tiap kecamatan apabila sudah mulai lelah dan memerlukan obat maupun suplemen," ucapnya.

Kini tercatat sudah ada lima petugas KPPS di Kota Depok yang sakit akibat kelelahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com