Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Data Kawalpemilu 32,66 Persen di Depok: Prabowo-Sandi Unggul

Kompas.com - 24/04/2019, 20:33 WIB
Cynthia Lova,
Icha Rastika

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Hingga Rabu (24/4/2019) pukul 19.17 WIB, calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, unggul atas paslon nomor urut 01, Joko Widodo-Ma’aruf Amin, di wilayah Kota Depok.

Angka itu berdasarkan informasi dalam situs pemantauan masyarakat, Kawalpemilu.org, dengan data yang masuk 1886 dari 5775 TPS atau mencapai 32,66 persen data dari KPU.

Prabowo-Sandi tercatat unggul dengan perolehan 198.757 suara, sedangkan Jokowi-Ma’aruf meraup 156,901 suara dari total 360.213 suara di Depok.

Dengan perolehan tersebut, Prabowo-Sandi sementara ini unggul 41.856 suara dari Jokowi-Ma’aruf di Depok.

Baca juga: Situng KPU Sementara di Jakarta: Jokowi-Maruf Unggul di 4 Wilayah, Prabowo-Sandiaga di 2 Wilayah

Sementara itu, dari 11 Kecamatan di Kota Depok, Prabowo-Sandi unggul di 9 kecamatan.

Kesembilan kecamatan itu yakni Pancoran Mas, Cimanggis, Sawangan, Sukmajaya, Beji, Cipayung, Cilodong, Tapos, Bojongsari.

Suara terbanyak diperoleh Prabowo-Sandi di Kecamatan Sukmajaya, yakni 29.973 suara sedangkan Jokowi-Ma’ruf meraup 25.643 suara di sana.

Adapun Jokowi-Ma’ruf unggul di Kecamatan Limo dan kecamatan Cinere.

Selisih suara terbanyak ada di kecamatan Cinere dengan perolehan 11.216 suara untuk Jokowi-Ma’ruf dan 8075 suara untuk Prabowo-Sandiaga.

Dari data sementara yang masuk tersebut, didapati 4.555 suara yang tidak sah.

Untuk tingkat nasional, data yang sudah masuk di Kawalpemilu sebanyak 203.667 TPS atau 24,92 persen data KPU dari total 817.412 TPS.

Baca juga: Ada Deklarasi Prabowo-Sandiaga di TMII, 1.000 TNI dan Polri Dikerahkan

Di tingkat nasional, Jokowi-Ma'ruf masih unggul dengan 18.174.990 suara, sedangkan Prabowo-Sandi meraih 16.378.831 suara dari total 34.532.940 suara sah.

Kawal Pemilu adalah proyek urun daya (crowdsourcing) netizen prodata Indonesia yang didirikan tahun 2014 untuk menjaga suara rakyat pada pemilu melalui penggunaan teknologi untuk melakukan real count secara cepat dan akurat.

Pada Pemilu 2014, perbedaan suara Kawalpemilu dengan hasil rekapitulasi KPU yaitu 0,14 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Megapolitan
Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com