JAKARTA, KOMPAS.com - Organisasi Masyarakat Forum Betawi Rempug (FBR) berkomitmen untuk tidak bereaksi negatif terkait terbunuhnya seorang anggota mereka yang bernama Moh Usen
Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum FBR, Luthfi Hakim.
"Sejak pemakaman selesai kami sudah serahkan sepenuhnya ke aparat kepolisian, tidak ada (aksi) apa pun dari teman-teman," ujar Luthfi saat di hubungi Kompas.com, Rabu (24/4/2019) malam.
Ia menegaskan, jika ada informasi yang menyebar mengenai rencana FBR untuk melakukan balas dendam terkait terbunuhnya Usen, itu adalah berita hoaks.
"Dalam situasi seperti ini akan banyak orang yang mencoba memancing di air keruh," ujar dia.
Baca juga: Pembunuh Anggota Ormas FBR Teridentifikasi, Polisi Buru Orangnya
Luthfi pun meminta polisi segera mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan guna memenuhi rasa keadilan bagi FBR dan juga keluarga korban.
Adapun Usen tewas saat terjadi kericuhan di Jalan Daan Mogot 1, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Selasa, (23/4/2019) dini hari.
Selain Usen, ada tiga orang korban lain yang mengalami luka-luka dan sedang mendapatkan perawatan intensif.
Baca juga: Kericuhan Sekelompok Orang yang Tewaskan Anggota FBR di Daan Mogot
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Edy Suranta Sitepu mengatakan, pihaknya sudah membentuk tim khusus untuk memburu pelaku pembacokan Muh Usen.
"Saat ini kami bersama Polsek Tanjung Duren sudah membetuk tim khusus untuk memburu pelakunya," kata Edy
Ia mengatakan, polisi sudah mengidentifikasi dua orang pelaku yang diduga terlibat dalam pembacokan Usen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.