Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Real Count KPU di Bekasi Data 40,95 Persen: Prabowo-Sandiaga 55,33 Persen, Jokowi-Ma'ruf 44,67 Persen

Kompas.com - 02/05/2019, 13:14 WIB
Dean Pahrevi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Hasil penghitungan suara yang dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjukkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno unggul dari pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin masih di wilayah Bekasi, Jawa Barat.

Berdasarkan situng KPU pada Kamis (2/5/2019) pukul 10.30, data yang sudah masuk untuk wilayah Bekasi sebanyak 2.752 TPS dari 6.720 TPS atau 40,95 persen.

Prabowo-Sandiaga unggul dengan perolehan 311.342 suara atau 55,33 persen, sedangkan Jokowi-Ma'ruf meraih 251.370 suara atau 44,67 persen.

Baca juga: Real Count KPU di DKI Data 51,14 Persen: Jokowi-Maruf 52,52 Persen, Prabowo-Sandiaga 47,48 Persen

Perolehan suara tersebut belum termasuk data dari Kecamatan Jatisampurna. 

Dari 12 kecamatan di Kota Bekasi, Prabowo-Sandiaga unggul di delapan kecamatan, yakni Bantargebang, Bekasi Barat, Bekasi Timur, Bekasi Utara, Jatiasih, Medan Satria, Mustikajaya, dan Pondok Gede.

Sementara itu, Jokowi-Ma'ruf unggul di tiga kecamatan yakni, Bekasi Selatan, Pondok Melati, dan Rawalumbu.

Baca juga: Real Count KPU Data 60,99 Persen: Jokowi-Maruf 56,07 Persen, Prabowo-Sandiaga 43,93 Persen

Kemudian, perolehan suara terbesar didapati Prabowo-Sandiaga di Kecamatan Bekasi Utara yakni dengan 64.302 suara, sedangkan Jokowi-Ma'ruf meraih 47.673 suara dengan data masuk 59,4 persen.

Sementara itu, untuk di Kabupaten Bekasi, data yang sudah masuk yakni 1.318 dari 7.951 TPS atau 16,57 persen.

Prabowo-Sandiaga juga unggul dengan perolehan 181.271 suara atau 64,92 persen, sedangkan, Jokowi-Ma'ruf meraih 97.956 suara atau 35,08 persen.

Baca juga: Real Count TKN Data 55,8 Persen: Jokowi-Maruf Unggul 12,36 Persen

Perolehan suara tersebut belum termasuk data Kecamatan Karang Bahagia, Kedung Waringin, Tambun Selatan, dan Cikarang Pusat. 

Adapun, dari 24 kecamatan di Kabupaten Bekasi, Prabowo-Sandiaga unggul di 18 kecamatan. Sementara itu, Jokowi-Ma'ruf unggul di satu kecamatan, yakni Kecamatan Muaragembong.

Untuk tingkat nasional, dari suara yang masuk berasal dari 496.103 TPS dari total 813.350 TPS atau 60,99 persen.

Baca juga: PDI-P: Hasil Real Count KPU Semakin Stabil, Tunjukan Keunggulan Jokowi-Maruf

Jokowi-Ma'ruf masih unggu dengan perolehan suara 56,07 persen, sedangkan Prabowo-Sandiaga 43,93 persen. Selisih perolehan suara di antara keduanya mencapai 12,14 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com