Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Pasar Pramuka: Harga Bawang Putih Sempat Rp 100.000, Sekarang Rp 70.000

Kompas.com - 06/05/2019, 17:06 WIB
Vitorio Mantalean,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga bawang putih cutting di sejumlah pasar di Jakarta mulai turun memasuki hari pertama Ramadhan, Senin (6/5/2019). Pada hari sebelumnya, harga bawang putih tersebut sempat mencapai kisaran Rp 100.000 per kilogram.

Hal tersebut diakui oleh Anto, salah satu pedagang di Pasar Pramuka, Jakarta Pusat.

"Bawang putih sudah turun, sekarang Rp 70.000 sekilo," ucapnya ketika ditemui Kompas.com, Senin siang.

Sumiyati, salah seorang pembeli bawang putih di lapak Anto mengaku sedikit lega atas turunnya harga. Ia menyebut, normalnya harga bawang putih berada di kisaran Rp 35.000-40.000.

"Kemarin mahal banget, makanya enggak jadi beli kemarin. Tadi mampir ke sini lagi mana tahu sudah murah, eh sudah turun benar," ucap Sumiyati.

Baca juga: Pasokan Belum Datang, Harga Bawang Putih Rp 80.000 di Padang

Anto mengamini jika normalnya harga bawang putih berada di kisaran Rp 35.000. Ia menambahkan, baru kali ini harga bawang putih melonjak tinggi dalam setahun belakangan.

"Kemarin sempat Rp 100.000, sekarang sudah mendingan tapi stok masih belum terlalu banyak, lagi telat kali," kata Anto.

"Ini saja baru banget datang bawangnya," timpalnya.

Kenaikan harga ini turut diakui Wardono, pedagang di Pasar Mester Jatinegara. Menurutnya, saat ini harga bawang putih lebih mahal 1,5-2 kali lipat daripada biasanya.

"Di Induknya saja sekarang yang cutting lagi Rp 50.000. Memang lagi mahal, stoknya lagi disetop mungkin," ujar Wardono saat ditemui di lapak dagangnya.

Baca juga: Awal Ramadhan di Bandung, Harga Bawang Putih Meroket, Ini Sebabnya

Bawang lanang di Pasar Mester Jatinegara, Senin (6/5/2019). Di saat harga bawang putih cutting melonjak, harga bawang lanang justru tengah merosot memasuki awal bulan Ramadhan.KOMPAS.com / VITORIO MANTALEAN Bawang lanang di Pasar Mester Jatinegara, Senin (6/5/2019). Di saat harga bawang putih cutting melonjak, harga bawang lanang justru tengah merosot memasuki awal bulan Ramadhan.

Harga bawang lanang merosot

Sementara harga bawang putih cutting tengah melambung di atas harga normal, harga bawang lanang justru sedang murah-murahnya menurut sejumlah pedagang.

Di lapak Wardono, harga bawang lanang per kilogramnya dibanderol Rp 160.000.

"Kalau yang kecil-kecil ini lagi murah-murahnya malah, enggak kayak biasa. Dulu sempat kalau lagi mahal bisa sampai Rp 300.000," Wardono menjelaskan.

Baca juga: Harga Bawang Putih di Jakarta Melambung Jadi Rp 80.000 Per Kg

Hal senada diungkapkan oleh Dasia yang juga berdagang di Pasar Mester Jatinegara. Ia malah membanderol bawang lanang di lapaknya seharga Rp 120.000 per kilogramnya.

Dasia menyebut dirinya berada di posisi yang serba salah. Ia merasa harga bawang lanang sedang agak "hancur" karena kelewat murah. Di sisi lain, berjualan bawang putih cutting dirasa berpotensi merugikan karena sepi pembeli.

"Ini bawang yang bagus," klaim Dasia. "Orang-orang juga nyarinya yang ini mumpung lagi murah," imbuhnya.

Selain harga bawang putih, Anto, Dasia, maupun Wardana serempak mengakui jika harga komoditas lain tergolong stabil memasuki bulan Ramadhan.

"Cuma bawang saja nih yang lagi berubah-ubah harganya. Yang lain normal walaupun Ramadhan," tutur Anto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com