JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran yang terjadi di kawasan Kampung Bandan pada Sabtu (11/5/2019) sore ini diperkirakan menghanguskan sekitar 220 rumah warga.
Camat Pademangan Mumu Mujtahid mengatakan, rumah tinggal yang terbakar umumnya berbentuk semi permanen.
"Sementara ada kira-kira 220 rumah yang terbakar. Sebagian besar rumah semi permanen di permukiman padat," kata Mumu kepada Kompas.com, Sabtu sore.
Baca juga: Kebakaran Lalap Permukiman di Belakang WTC Mangga Dua
Mumu menuturkan, kawasan yang terbakar merupakan wilayah RT 011, 012, dan 013 di RW 005, Kelurahan Ancol. Ia memperkirakan ada ribuan warga yang kehilangan tempat tinggal akibat peristiwa itu.
"Kira-kira 3.000-an jiwa terdampak. Masih dalam pendataan," ujar Mumu.
Tempat pengungsian darurat sudah didirikan di lapangan dekat ruko tak jauh dari lokasi kebakaran.
Diberitakan sebelumnya, api melalap permukiman di Kampung Bandan sejak Sabtu siang sekitar pukul 14.30 WIB. Proses pemadaman masih terus berlangsung hingga Sabtu sore.
Baca juga: Polisi Belum Bisa Pastikan Ada Napi Rutan Siak yang Kabur Pasca-kebakaran
Kebakaran juga menyebabkan layanan Kereta Rel Listrik Commuter Line terganggu. Sebab, tidak ada kereta yang bisa melintas di Stasiun Kampung Bandan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.