JAKARTA, KOMPAS.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, dana operasioanal mobil ambulans yang ditemukan berisi batu di lokasi kerusuhan di Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019) lalu bersumber dari ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Tasikmalaya. Argo tidak menyebutkan siapa nama ketua DPC Partai Gerindra Kota Tasikmayala itu.
Ketua DPC Gerindra itu memberikan uang Rp 1,2 juta kepada tiga awak ambulans sebagai dana operasional ke Jakarta.
"(Yang memberi dana operasional) adalah ketua DPC (Partai Gerindra Kota Tasikmalaya," kata Argo dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Kamis.
Baca juga: Penumpang Ambulans Gerindra Berisi Batu Dibekali Uang Operasional Rp 1,2 Juta
Ambulans dikirim untuk memberikan pertolongan jika ada korban dalam kegiatan 22 Mei.
"Mengirimkan ambulans ke Jakarta untuk membantu kalau ada korban kegiatan 22 Mei," ujar Argo.
Sebelumnya diberitakan bahwa mobil ambulans itu dikirimkan ke Jakarta atas perintah ketua DPC Gerindra Kota Tasikmalaya.
Saat berangkat dari Kota Tasikmalaya pada 21 Mei, ada tiga orang dalam mobil ambulans itu yakni sopir berinisial Y, sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Tasikmalaya berinisial I, dan wakil sekretaris Partai Gerindra berinisial O.
Polisi tidak menemukan perlengkapan medis dalam mobil ambulans yang berlogo Partai Gerindra tersebut. Yang ditemukan justru setumpuk batu.
Polisi masih menyelidiki asal batu-batu tersebut lantaran sopir dan penumpang ambulans tidak mengakui asal batu-batu itu.
Baca juga: Tanggapan Gerindra Tasik soal Ambulans Berisi Batu saat Aksi 22 Mei
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.