Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek, Harga Tiket Sejumlah KA dari Jakarta Diskon hingga 50 Persen!

Kompas.com - 13/06/2019, 14:30 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional (Daop) 1 Jakarta memberikan promo khusus libur Lebaran 2019 dengan diskon beragam yang besaran potongannya hingga 50 persen.

Informasi ini diterima Kompas.com dari Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa melalui keterangan tertulis, Selasa (12/6/2019) malam.

Harga tiket dengan potongan harga ini berlaku hingga 16 Juni 2019 untuk keberangkatan dari beberapa stasiun di Jakarta, seperti Gambir dan Pasar Senen dengan tujuan berbagai kota di Jawa Barat, Jawa Tengah, maupun Jawa Timur.

Selama masa promo, harga tiket kereta kelas eksekutif bisa didapatkan mulai dari Rp 150.000, kelas bisnis mulai dari Rp 165.000, dan kelas ekonomi mulai harga Rp 90.000 selama periode promo hingga 16 Juni 2019.

PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah frekuensi kereta api (KA) Ciremai relasi Bandung-Semarang Tawang, Jumat (1/6/2019).Dok HUMAS PT KAI DAOP 2 BANDUNG PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah frekuensi kereta api (KA) Ciremai relasi Bandung-Semarang Tawang, Jumat (1/6/2019).

Beberapa rangkaian kereta api yang menawarkan harga diskon adalah sebagai berikut:

  • KA Argo Bromo Anggrek (Gambir–Surabaya Pasar Turi)
    Harga libur Lebaran 2019: Rp 600.000-Rp 750.000
    Harga tanggal 10-16 Juni: 2019 Rp 430.000 (diskon 28-43 persen)
  • KA Gajayana dan KA Bima (Gambir-Malang)
    Harga libur Lebaran 2019:  Rp 670.000-Rp 760.000
    Harga tanggal 10-16 Juni 2019: Rp 480.000 (diskon 28-37 persen)
    *khusus KA Gajayana promo diberikan dari tanggal 9-16 Juni 2019.

  • KA Argo Dwipangga dan Argo Lawu (Gambir-Solo)
    Harga libur Lebaran 2019: Rp 570.000-Rp 650.000
    Harga tanggal 9-16 Juni 2019: Rp 340.000 (diskon 40-48 persen)
    *khusus KA Argo Lawu promo diberikan dari tanggal 7-16 Juni 2019.

  • KA Argo Muria dan Argo Sindoro (Gambir-Semarang Tawang)
    Harga libur Lebaran 2019: Rp 410.000–Rp 540.000
    Harga tanggal 7-16 Juni 2019: Rp 280.000 (diskon 31-48 persen)

  • KA Cirebon Ekspres (Gambir-Cirebon)
    Harga libur Lebaran 2019:
    Kelas Eksekutif Rp 230.000-Rp 250.000
    Kelas Ekonomi Rp 150.000-Rp 180.000
    Harga tanggal 8-16 Juni 2019:
    Kelas Eksekutif Rp150.000 (diskon 34-40 persen)
    Kelas Ekonomi Rp 90.000 (diskon 40-50 persen)

  • KA Sawunggalih (Pasar Senen-Kutoarjo)
    Harga libur Lebaran 2019:
    Kelas Eksekutif Rp 380.000-Rp 430.000
    Kelas Ekonomi Rp310.000-Rp 320.000
    Harga tanggal 8-16 Juni 2019:
    Kelas Eksekutif Rp280.000 (diskon 26-35 persen)
    Kelas Ekonomi Rp 190.000 (diskon 39-41 persen)

Promo ini diterapkan untuk KA yang masih tersedia baik untuk KA reguler maupun KA tambahan pada masa angkutan Lebaran ini.

Tiket promo ini bisa dipesan di semua kanal penjualan kereta api baik melalui situs kai.id, aplikasi KAI Access, contact centre 121, maupun kanal penjualan eksternal yang telah bekerja sama dengan KAI.

Executive Vice President PT KAI Daop 1 Jakarta, Dadan Rudiansyah, mengatakan, dengan adanya diskon harga tiket ini, diharapkan bisa meningkatkan minat masyarakat menggunakan moda transportasi kereta api.

“Kami harap masyarakat dapat memanfaatkan tarif yang kami sediakan tersebut, serta promo ini bisa meningkatkan pelayanan dan juga minat masyarakat menggunakan KA sebagai moda transportasi pilihan untuk mudik,” ujar Dadan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com