Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Keluhkan Kendala Administrasi Saat PPDB Online

Kompas.com - 25/06/2019, 16:49 WIB
Ardito Ramadhan,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga silih berganti mendatangi posko pelayanan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online di SMKN 26, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (25/6/2019) sore.

Berdasarkan keterangan sejumlah warga, masalah administrasi kependudukan merupakan kendala yang mereka temui saat melakukan proses PPDB.

"Saya daftar tadi ke sekolah secara online, kalau di kelurahan itu KK (kartu keluarga) saya aktif, tapi pas di sekolah enggak aktif, jadi kami disarankan ke posko ini," kata Verawati, warga Cakung.

Vera menerangkan, nomor KK-nya itu tidak aktif lantaran baru diperbarui pada Mei kemarin. Sedangkan, batas waktu pembaruan nomor KK jatuh pada Januari lalu.

Baca juga: DKI Dinilai Bisa Jalankan PPDB Zonasi Murni

Vera mengaku baru mengetahui kendala itu pagi tadi saat mengurus PPDB anaknya yang mau masuk SD. Ia menyayangkan hal itu karena membuatnya harus repot pergi ke sana-sini.

"Saya kan orang awam ya, enggak ngerti, jadi saya baru tahu tadi. Saya juga bingung sekolah sini enggak bisa, sekolah sana enggak bisa, jadi ribet. Apalagi saya enggak bisa bawa motor," ujar Vera.

Cerita serupa dialami Pesnat Gultom yang sedang mendaftarkan anaknya ke sekolah dasar. Ia mengaku belum bisa mendaftar karena nomor KK-nya belum diperbarui secara online.

"Jadi KK saya enggak ter-update. Anak saya sudah masuk KK namun belum bisa di-update di online karena saya telat masukin anak saya ke KK, padahal secara fisik sudah ada," ujar Pesnat, warga Cakung.

Ia kecewa karena dirinya baru mengetahui kendala tersebut saat sedang mendaftar di sekolah. Tak heran, Pesnat merasa ketar-ketir.

Baca juga: Hari Pertama PPDB Jakarta, Pola Pikir Masyarakat Masih Sekolah Favorit

"Gimaja ya, jadinya kami capek deh, mudah-mudahan ini bisa beres. Kalau nanti enggak beres, nanti anak kami enggak bisa sekolah dong?" ujar Pesnat.

Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Timur Muhammad Roji mengamini bahwa masalah administrasi kependudukan merupakan hal yang paling umum diadukan.

Namun, ia memastikan para petugas yang disediakan di posko tersebut dapat memberikan solusi masalah yang dialami warga.

"Di sini juga ada operator dari Dukcapil (Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil), nanti Dukcapilnya akan membantu melacak tentang updating perubahan KK dan perubahan NIK," ujar Roji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com