JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Pusat mencatat 3.991 pendatang baru tiba dan menetap di Jakarta Pusat selepas Lebaran lalu.
Kepala Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Pusat, Remon Mastadian, mengatakan, 3.991 pendatang yang sudah terdaftar itu akan diberi Surat Keterangan Domisili Sementara (SKDS).
Menurut dia, jumlah pendatang baru masih bisa bertambah mengingat pendataan masih berlanjut. Ia mengaku belum bisa memprediksi jumlah pendatang yang akan tercatat.
“Itu 3.991 data pendatang yang tercatat hingga sekarang ya, bisa aja bertambah,” kata dia, Kamis (4/7/2019).
Baca juga: Tercatat 31 Ribu Pendatang Baru Tinggal di Jakarta Usai Lebaran
Remon melanjutkan, para pendatang umumnya tiba dan bermukim di Kecamatan Senen. Kecamatan Senen merupakan sentra perekonomian.
"Jadi mereka (pendatang) pada umumnya mencari pekerjaan baru dan memang wilayah itu memiliki banyak sentra ekonomi yang mereka bisa incar menjadi tempat kerja,” ujarnya.
Selain Senen, kecamatan yangg banyak dihuni pendatang baru adalah Johar Baru dan Kemayoran.
Ia mengimbau para pendatang segera melapor ke RT setempat supaya dapat mengurus pembuatan SKDS yang menjadi pengganti identitas selama belum memiliki KTP DKI Jakarta.
"Warga bisa datang saat kami lakukan bina penduduk di wilayahnya. Biasanya RT dan RW-nya akan memberikan surat pemberitahuannya," kata Remon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.