JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolsek Bantargebang Kompol Siswo mengatakan, tak ada bekas kekerasan seksual pada jenazah perempuan yang ditemukan tewas terikat di Jalan Kedaung, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi.
Hal itu dikatakan Siswo berdasarkan hasil otopsi jenazah perempuan tersebut di Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta Timur, Senin (1/7/2019) lalu.
"Tidak (ada bekas) kekerasan seksual pada jenazah korban, yang jelas ini kasus pembunuhan, kita masih lakukan penyelidikan," kata Siswo saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (7/7/2019).
Berdasarkan hasil otopsi, jenazah tersebut dinyatakan sebagai korban pembunuhan. Perempuan tersebut dibunuh dengan cara leher diikat menggunakan tali tambang hingga kehabisan nafas.
Baca juga: Polisi Sebar Sketsa Wajah Perempuan Tewas Terikat di Bekasi
"Jenazah berusia sekitar 50 tahun, tidak ada luka bekas sabetan atau benda tajam. Korban tewas akibat dibunuh dengan leher dijerat sampai kehabisan nafas," ujar Siswo.
Sebelumnya, Jenazah perempuan tanpa identitas ditemukan di Jalan Kedaung, Kecamatan Mustikajaya, Bekasi, Kamis (27/6/2019).
Jenazah itu ditemukan dalan kondisi terikat di bagian kaki dan tangannya serta mulut tersumpal.
Usaha mengungkap identitas terkendala karena sidik jari korban tak terbaca dan korban tidak memiliki e-KTP.
Meski demikian, polisi sudah menyebarkan sketsa wajah korban ke sejumlah tempat umum dengan harapan bisa diketahui keluarga korban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.