JAKARTA, KOMPAS.com - Hari ini 44 tahun lalu, tepatnya 12 Juli 1975, Monumen Nasional (Monas) dibuka untuk umum.
Sebelum dibuka untuk publik, Monas diresmikan oleh Presiden Soekarno pada 17 Agustus 1966.
Akan tetapi, meski sudah diresmikan, kawasan Monas belum dibuka untuk publik.
Mengutip Harian Kompas, 20 Agustus 1966, saat itu, para pemandu wisata sudah mempersiapkan diri masuk dan mengarahkan pengunjung.
Area ini juga pernah digunakan sebagai arena gelaran Jakarta Fair pertama. Acara ini menyedot perhatian masyarakat pada waktu itu.
Biaya masuk saat itu sebesar Rp 500. Dengan biaya ini, pengunjung dapat naik ke puncak tugu.
Tak hanya itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menerapkan biaya masuk Rp 100 bagi pengunjung yang hanya ingin melihat-lihat.
Dengan besaran ini, pengunjung hanya bisa memasuki tugu hingga ruang tenang.
Pada waktu itu, dibentuklah panitia yang mengusahakan pembangunan tugu setinggi 45 meter tersebut.
Monumen ini diarsiteki oleh Frederich Silaban dan R.M Soedarsono. Pada 12 Agustus 1961, monumen tersebut mulai dibangun diatas area seluas 80 hektar.
Pembangunan dimulai pada tahun 1961. Sementara, pembangunan kedua dilaksanakan rentang tahun 1966-1968 dengan biaya bersumber dari pemerintah pusat.
Setelah melalui proses konstruksi yang memakan waktu hingga 14 tahun, Monumen Nasional akhirnya dibuka oleh Presiden Soeharto pada 12 Juli 1975.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.