JAKARTA, KOMPAS.com - Penjual cabai di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur memprediksi harga cabai merah tetap tinggi hingga Hari Raya Idul Adha pada Agustus 2019 mendatang.
Sartini, salah seorang penjual cabai merah di Pasar Induk Kramat Jati mengatakan, dirinya memperkirakan harga cabai akan mulai turun pasca-hari raya Idul Adha.
"Nanti turun habis Idul Adha, soalnya ini kemarau panjang biasanya kemarau selesai kan habis Idul Adha. Ini sudah sebulanan naik terus naik," kata Sartini kepada Kompas.com, Jumat (19/7/2019).
Baca juga: Semakin Pedas, Harga Cabai Merah Sentuh Rp 65.000 Per Kilogram di Pasar Induk Kramat Jati
Adapun kini harga cabai merah di Pasar Induk Kramat Jati menyentuh Rp 65.000 per kilogram, harga itu juga sama untuk cabai hijau. Padahal satu pekan lalu harga cabai masih Rp 55.000 per kilogram.
Menurut Sartini, tingginya harga cabai merah baru terjadi lagi tahun ini. Sebelumnya, harga cabai tertinggi menyentuh Rp 100.000 per kilogram terjadi pada tahun 2017.
"Baru kali ini naik tinggi lagi. Tahun kemarin sih enggak, paling parah itu tahun 2017 sampai Rp 100 ribu perkilogramnya," ujar Sartini.
Hal senada dikatakan, Marjohi penjual cabai lainnya. Menurut dia, harga cabai diprediksi akan turun pasca hari raya Idul Adha. Akibat naiknya harga cabai pun dirinya mengeluh karena sepi pembeli.
"Iya kayaknya mah habis lebaran qurban mulai turun lagi. Ini saja pembeli berkurang drastis, sepi," ujar Marjohi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.