Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Rute Pengalihan Arus Lalu Lintas Saat Festival Condet 2019

Kompas.com - 27/07/2019, 11:13 WIB
Verryana Novita Ningrum,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada akhir pekan ini, Sabtu (27/7/2019) hingga Minggu (28/7/2019), sebagian ruas Jalan Raya Condet, Jakarta Timur, akan ditutup untuk acara Festival Budaya Condet.

Rencananya, ruas jalan yang ditutup mulai dari Gang Bulu hingga Gang Gardu (Perempatan Gardu).

Untuk mengakomodasi para pengguna jalan, Satlantas Jakarta Timur sudah memetakan rekayasa lalu lintas.

"Kami siapkan rencana pengalihan atau rekayasa lalu lintas agar masyarakat umum tetap bisa melintas," kata Kasatlantas Jakarta Timur AKBP Sutimin, Sabtu (27/7/2019).

Berikut adalah rute pengalihan arus lalu lintas saat Festival Condet:

1. Dari arah TL. PGC arah Jalan Dewi Sartika mengarah Jalan Raya Condet menuju TL. Rindam

Arus lalu lintas dari TL. PGC lurus Jalan Dewi Sartika belok kiri turunan condet masuk Jalan Raya Condet lewat depan Masjid Al Hawi lurus sampai dengan simpang tiga budaya.

Ambil lajur kiri masuk Jalan Budaya lurus perempatan budaya lurus masuk Jalan Batu Ampar 3 lurus sampai pertigaan keluraha Batu Ampar-Belok kanan masuk Jalan Batu Ampar 2.

Lurus sampai pertigaan belok kiri kembali masuk Jalan Eaya Condet lurus menuju TL. Rindam sampai masuk Jalan TB Simatupang.

Atau dari Jalan Batu Ampar 3 - lurus pertigaan kelurahan Batu Ampar lurus masuk Jalan Kampung Tengah - lurus sampai dengan pertigaan atau TL. Caglak masuk Jalan TB Simatupang.

2. Dari arah TL PGC arah Jalan Dewi Sartika mengarah Jalan Raya Condet menuju TL. Rindam

Arus lalu lintas dari TL. PGC lurus Jalan Dewi Sartika sampai dengan TL. Jambul belok kiri naik jembatan kali ciliwungan - lurus arah kali bata ambil jalir kiri sampai Kalibata Mall belok kiri sebelum perlintasan kereta api menuji Jalan Rawa Jati Timur - lurus arah Jalan Pasar Minggu.

3. Dari arah TL. PGC Jalan Dewi Sartika mengarah Jalan Raya Condet menuju TL. Rindam

Arus lintas dari TL. PGC lurus masuk ke Jalan Raya Bogor lurus depan pasar Kramat Jati lurus sampai dengan TL. HEK - lurus lewat depan Polsek Ciracas lurus arah depan Pasar Induk Kramat Jati.

Lurus arah TL. Pasar Rebo belok kiri masuk Jalan TB Simatupang lurus melewati RSUD Pasar Rebo - lurus TL. Caglak lurus sampai dengan TL. Rindam belok kanan kembali masuk Jalan Raya Condet - atau lurus arah Pasar Minggu/ Depok.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com