Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Idul Adha, Para Penjual Hewan Kurban Siapkan Diri Raup Keuntungan

Kompas.com - 29/07/2019, 15:33 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang Hari Raya Idul Adha pada Agustus mendatang, beberapa penjual sapi, kambing, dan domba mulai marak di pasaran. Baik itu pedagang musiman atau pedagang yang biasa berjualan terlihat menjajakan hewan kurban.

Lapak milik Tedy (45) di kawasan Pasar Impres Tanah abang, Jalan Sabeni, Jakarta Pusat, misalnya. Hewan kurban di lapak ini pun sudah menjadi incaran banyak orang untuk membeli hewan kurban sejak seminggu yang lalu.

"Sudah mulai ada yang beli, sehari sudah ada empat atau lima yang kejual. Ada yang beli ukuran besar, ukuran sedang dan sampai kecil," ujar Tedy saat ditemui di Pasar Impres Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (29/7/2019).

Baca juga: Pemkot Jakpus Perbolehkan Pedagang Hewan Kurban Dagang di Trotoar

Ia mengatakan, hewan kurban yang sudah terjual nantinya akan diberi tanda berupa nama pembelinya di punggung hewan yang sudah terjual itu.

Meski sudah terjual, sapi itu dititipkan di lapak penjual dan baru dikirim beberapa hari menjelang Idul Adha.

Tedy mengatakan, Idul Adha merupakan momen di mana dirinya mendapat keuntungan lebih banyak dibanding hari biasanya.

"Bisa sampai Rp 400 jutaan sih itu yang saya dapat keuntungannya. Kalau hari biasanya kan kami cuma dapat keuntungan dari orang yang mau akikahan atau ada acara lainnya," kata Tedy.

Baca juga: Saat Para Koboi Jajakan Hewan Kurban...

Ia mengatakan, harga kambing dan sapi yang ditawarkannya pun bermacam-macam. Untuk kambing, harga yang ditawarkan mulai dari Rp 3,5 juta hingga Rp 8 juta, sementara untuk sapi berkisar Rp 35 hingga Rp 65 juta.

Lapak sapi milik Tedy menyediakan hewan kurban yang terbagi dalam tiga kategori, yakni ukuran besar, sedang, dan kecil dengan harga yang berbeda.

Untuk sapi ukuran besar seberat 350-400 kilogram dijual Rp 27 juta. Sapi ukuran sedang seberat 320-350 kilogram dijual Rp 24 juta. Sedangkan sapi ukuran kecil seberat 260-280 kilogram dijual seharga Rp 21 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Megapolitan
Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Megapolitan
Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Megapolitan
Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Megapolitan
98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

Megapolitan
Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com