Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi yang Dibuang di Pejagalan Dibawa Sang Bibi untuk Cari Ibunya

Kompas.com - 30/07/2019, 14:54 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bayi yang dibuang ibunya di Teluk Gong, Pejagalan, Jakarta Utara diajak sang bibi keliling kampung mencari keberadaan sang ibu pada Selasa (30/7/2019).

Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Senin siang, sambil menggendong sang anak, bibi dibantu tetangga-tetangganya mengelilingi kawasan Penjaringan.

Bahkan mereka naik eretan untuk menyebrangi Kali Angke menuju kawasan Teluk Gong menelusuri tempat-tempat yang biasa dikunjungi sang ibu.

Dengan berjalan kaki, bibi beserta belasan tetangga tampak menyusuri gang-gang sempit untuk mencari ibu dari bayi tersebut.

"Nyari ke kavling, tadi  muter-muter saja (mencari ibunya)," ujar Ita Juriah (40) saat ditemui Senin siang.

Baca juga: Ibu yang Buang Bayi di Pejagalan Diduga Frustasi Anaknya Susah Buang Air

Ita yang merupakan kakak dari pelaku berinisial NR (35) mengatakan mereka sudah mencari keberadaan sang ibu dari pagi tadi.

Bayi tersebut terpaksa ia bawa karena sang ayah pergi bekerja ke kebun untuk mencari nafkah.

Ita mengatakan NR sendiri sudah tidak pulang sejak peristiwa pembuangan bayi tersebut

Ita turut menyampaikan bahwa sehari-hari adiknya itu merupakan pribadi yang tertutup.

"Enggak pernah ngomong apa-apa, tertutup, enggak pernah curhat," ujarnya.

Baca juga: Polisi: Pelaku Pembuangan Bayi di Pejagalan adalah Ibu Kandung Korban

Namun ia sendiri tak menyangka bahwa adiknya sampai hati membuang bayi yang masih berusia tujuh bulan tersebut.

Sebelumnya diberitakan, bayi berinisial Rk dibuang oleh ibunya sendiri di pinggir jalan Y Teluk Gong, Pejegalan, Jakarta Utara pada Senin (30/7/2019) pagi.

Aksi NR saat membuang bayi tersebut sempat terekam kamera CCTV warga sekitar.

Kanit Reskrim Polsek Penjaringan, Kompol Mustakim mengatakan pihaknya masih memburu keberadaan sang ibu.

"Belum (tertangkap), ibunya masih belum pulang sampai sekarang, anggota juga lagi mencari," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Selasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com