Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agung Hercules Meninggal Dunia, Ini Perjuangannya Lawan Kanker Otak...

Kompas.com - 01/08/2019, 17:39 WIB
Mela Arnani,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelawak Agung Santoso atau dikenal dengan Agung Hercules (42) meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker otak di Rumah Sakit Darmais, Jakarta pada Kamis (1/8/2019).

Agung diketahui mengidap penyakit kanker otak stadium 4.

Disebutkan, penyakit tersebut menyerang Agung sejak satu tahun terakhir.

Berikut perjalanan Agung Hercules melawan kanker otak hingga akhirnya berpulang:

1. Operasi tiga kali

Pada 16 Juni 2019, Agung menyampaikan bahwa dirinya mengidap kanker di otak kiri, glioblastoma stadium empat.

Menurut presenter Indra Bekti, kanker yang menyerang Agung sudah diderita sejak setahun terakhir.

Penyakit kanker otak tersebut membuat pelantun lagu "Astuti" itu harus  menjalani perawatan medis.

Baca juga: Mengenang Agung Hercules, Kenapa Agung Menggunakan Hercules untuk Namanya?

Agung telah menjalani operasi pengangkatan penyakitnya sebanyak tiga kali. Operasi ini merupakan salah satu tahapan proses pemulihan yang dijalani Agung.

2. Kemoterapi

Setelah  operasi, Agung menjalani pengobatan rawat jalan.

Kemoterapi pertama dijalani Agung dengan 33 radiasi.

Berat badan Agung juga menurun drastis setelah dirinya diketahui sakit kanker otak.

Pada 20 Juni 2019, sahabat Agung menuturkan, kanker sempat tumbuh lagi setelah menjalani operasi.

Akan tetapi, kondisi kesehatan Agung belum dapat melakukan kemoterapi lanjutan.

Hal ini membuat keluarga memutuskan untuk menjalani pengobatan alternatif untuk mencegah sel kanker semakin ganas.

3. Treatment

Tak hanya perawatan secara medis, sejumlah treatment atau perawatan fisik juga dilakoni Agung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com