JAKARTA, KOMPAS.com - Saluran Kanal Banjir Timur, Duren Sawit, Jakarta Timur dipenuhi busa pada Rabu (7/8/2019) pagi.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @jakarta.terkini, nampak busa berwarna putih mengambang di atas permukaan air. Terlihat busa mengalir hampir menutupi permukaan air.
Pukul 11.00 WIB, Kompas.com menelusuri aliran kali dari hulu di Jatinegara hingga Pintu Air KBT Malaka Sari.
Di hulu, nampak busa putih memenuhi aliran kali. Saat mengalir, busa perlahan hilang.
Busa hanya berpusat di hulu. Saat sudah mengalir hingga Pintu Air Malaka Sari, busa sudah tidak ada dan hanya air berwarna hitam yang mengalir.
Rony, Petugas UPK Badan Air Jakarta Timur yang bertugas di hulu BKT mengatakan, busa putih itu muncul saat musim kemarau. Debit air yang sedikit membuat busa muncul akibat turbulensi air.
"Busanya ada pas kemarau aja, begini dari pagi sampai sore. Ini mah limbah warga bukan limbah pabrik. Kalau limbah pabrik, ikan pasti mati, ini kan enggak. Di sini ada ikan lele, gabus," kata Rony di lokasi, Rabu.
Dia menambahkan, saat musim hujan, debit air akan bertambah dan busa tidak akan muncul.
"Kalau hujan musim hujan itu air penuh, busa pasti enggak ada," ujarnya.
Sementara itu, penjaga Pintu Air BKT Malaka Sari Andi mengatakan, busa yang muncul di aliran BKT merupakan fenomena biasa.
Menurut dia, munculnya busa dipengaruhi musim kemarau sehingga debit air kecil.
"Biasa ini mah namanya air kotor pintu kan saya tutup dari Senin jam 11 siang, sampai tadi jam 7-an saya buka. Air kotor kan udah penuh saya buka ngalir dia, timbul itu (busa) tapi enggak lama langsung hilang. Biasa ini mah, namanya juga kemarau panas," ujar Andi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.