JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga akan melakukan pekerjaan pemeliharaan jalan dengan metode rekonstruksi rigid di Jalan Tol Jakarta-Cikampek selama lima hari.
Corporate Communication Department Head PT Jasa Marga Irra Susiyanti mengatakan, pengerjaan akan berlangsung di Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta di KM 37+635 hingga KM 37+510 pada Lajur 1 dengan panjang penanganan sebanyak 125 meter.
"Pekerjaan akan berlangsung selama lima hari kerja, yang dimulai besok pagi, hari Senin, 12 Agustus 2019, pukul 10.00 WIB hingga hari Jumat, 16 Agustus pukul 05.00 WIB," kata Irra dalam keterangan tertulisnya, Minggu (11/8/2019).
Oleh karena itu pihaknya menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan akibat pengerjaan.
Baca juga: Jalan Ditutup Selama Milo Run 2019, Ini Rekayasa Lalu Lintas pada Minggu Pagi
Rekayasa yang dilakukan berupa pengaturan lalu lintas di lokasi pekerjaan dengan sistem buka tutup di bahu luar lokasi pekerjaan. Lalu lintas arah Cikampek akan berjalan normal tanpa ada penutupan total.
"Selain itu, jika kondisi padat, maka dipersiapkan Contra Flow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek dari KM 41+000 s.d KM 35+000 untuk mencairkan kepadatan menjelang titik lokasi pekerjaan," ujar Irra.
Untuk memastikan informasi ini diterima oleh pengguna jalan, Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasangspanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign (VMS) di Jalan Tol Cikampek arah Cikampek.
Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan pihak Manajemen Konstruksi (MK) untuk pengaturan jadwal dengan proyek lainnya yang ada di koridor Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Baca juga: Pemeliharaan Konstruksi Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Ini Rekayasa Lalu Lintasnya
"Jasa Marga mengimbau pengguna jalan dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Jika akan mengambil jalur alternatif lain untuk menghindari lokasi pekerjaan maka pengguna jalan dapat keluar melalui Gerbang Tol (GT) Cikarang Timur dan masuk kembali ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek melalui GT Cikarang Pusat," pungkas Irra.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.