Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kecamatan di Jakarta Rawan Kekeringan

Kompas.com - 24/08/2019, 18:57 WIB
Nursita Sari,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Juaini mengatakan, setidaknya ada tujuh kecamatan di Jakarta yang rawan kekeringan pada musim kemarau ini.

Tujuh kecamatan itu tersebar di dua kota, yakni Jakarta Barat dan Jakarta Utara.

"Kalau di Jakarta Barat itu ada tiga kecamatan, Kalideres, Cengkareng, sama Kembangan. Terus Jakarta Utara di Cilincing, Penjaringan, Pademangan, dan Koja. Wilayah itu saja yang kelihatan agak merah," ujar Juaini saat dihubungi, Sabtu (24/8/2019).

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, kata Juaini, akan melibatkan badan usahanya, PD PAM Jaya, untuk mengatur penyebaran air bersih di wilayah-wilayah yang rawan kekeringan.

Baca juga: Anies Siapkan Ingub Atasi Kekeringan Jakarta

"Kita kerja sama dengan PD PAM nanti akan menyiapkan depo-depo air bersih itu di lokasi yang kering melalui tangki dan mobil-mobil yang keliling nanti nyamperin ke lokasi-lokasi kekurangan air, kata Juaini.

Sementara itu, Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan (Pusdatin) BPBD DKI Jakarta M Ridwan menuturkan, hingga saat ini belum ada laporan kekeringan yang disampaikan warga.

BPBD juga belum menemukan wilayah yang kekurangan air pada musim kemarau ini.

Baca juga: Kemarau Panjang, Anies Minta Warga Hemat Air

"Jika terjadi keadaan darurat akibat kekeringan, masyarakat dapat menghubungi call center Jakarta Siaga 112 melalui telpon atau aplikasi Jakarta Aman yang dapat diunduh di play store," tutur Ridwan saat dihubungi terpisah.

BPBD DKI, lanjut Ridwan, mengimbau masyarakat untuk menghemat air selama musim kemarau ini.

BPBD juga mengimbau masyarakat menjaga kesehatan dan mewaspadai potensi kebakaran.

"Karena api lebih cepat merambat di udara yang kering," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com