Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Anies Kerja Maksimal, Fraksi Nasdem Sindir PSI yang Suka "Menyerang"

Kompas.com - 30/08/2019, 19:56 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Nasdem Wibi Andrino mengaku akan mendorong kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan agar lebih maksimal.

Wibi pun menyindir fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI yang menurutnya sering mengkritik dan menyerang tentang kebijakan Anies daripada merangkul Anies untuk bekerja sama-sama.

"Kita dorong sama-sama. Itu juga saya sampaikan kepada teman-teman PSI sempat ada diskusi, apa sebenarnya PSI ini mau arah ke depannya? Saya rasa-rasa mau serang-serang saja," ucap Wibi saat ditemui di ruangannya, gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (30/8/2019).

Baca juga: Ingat Pesan Surya Paloh, Fraksi Nasdem Akan Dorong Anies Maksimalkan Kerjanya

Ia menyebut, jika terus menerus mengkritik akan menimbulkan konflik atau disharmonisasi dengan pemerintah provinsi DKI Jakarta.

Padahal menurut Wibi, tugas DPRD adalah menunjukkan kinerja yang baik bukan hanya mencari kesalahan dan menimbulkan kebencian.

"Kita DPRD yang baru ini harapannya adalah DPRD yang kerja bukan yang kerjanya hanya mencari kesalahan. Kalau kerjanya mencari kesalahan ya manusia pasti ada salahnya pasti dicari-cari pasti ada salah," jelasnya.

"Akhirnya yang menonjol adalah faktor kebencian itu sementara kita punya tanggung jawab moral kepada warga untuk menenangkan mereka. Ya jangan suudzon, husnudzon saja," tutur Wibi.

Sebelumnya, Wibi mengatakan fraksinya akan mendorong Anies agar meningkatkan kinerja dari 5 ke 10.

Hal ini sesuai dengan pernyataan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang menyebut bahwa saat ini Anies baru mengeluarkan kemampuannya dengan skor 5 dari total skor 10.

"Kita dorong sama-sama. Kita ingin membantu Pak Anies untuk memaksimalkan dirinya. Kalau kata Pak Surya kan poinnya 5 dari 10. Masih ada 5 poin yang harus dikejar," ucap Wibi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com