TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Ipda Amalia Fajrina Nabila mengenakan seragam polisi saat bertemu Kompas.com, Kamis (5/9/2019) kemarin. Polwan yang bergugas di Divisi Hukum (Divkum) Markas Besar (Mabes) Polri ini juga merupakan atlet Tim Nasional (Timnas) Indonesia untuk cabang olahraga voli.
Ipda Amalia bercerita, kiprahnya di dunia olahraga bola voli sudah dilakukan sejak kelas 5 sekolah dasar (SD).
Hobi yang digeluti Ipda Amalia ternyata mengalir dari sang ayah yang merupakan penggiat olahraga di Bekasi.
Baca juga: Sejarah Mencatat, Polwan Memanusiakan Citra Polisi yang Keras dan Berjarak
Amalia remaja dan timnya sukses membawa daerahnya juara hingga mulai dilirik oleh tim profesional.
Tahun 2007, Ipda Amalia mulai bergabung dengan berbagai tim profesional sebelum akhirnya menjadi pemain andalan Timnas Indonesia di berbagai kejuaraan.
"Tahun 2008 saya masuk di tim Popsivo Polwan yang memang tim voli polisi di Proliga. Saat beragabung saya masih sekolah. Kemudian ikut seleksi Timnas dan lolos buat memperkuat memperkuat Indonesia," ujar Ipda Alia.
Di usianya yang menginjak 25 tahun saat ini, Ipda Amalia memiliki sejumlah prestasi yang membanggakan. Salah satunya membawa Indonesia melangkah ke babak delapan besar atau peringkat ke-7 di Asian Games 2018.
"Kami bisa mewakili Indonesia sampai 8 besar di Asian Games 2018 yang memang tidak mudah juga saat itu.Tentu senang dan bangga karena banyak yang mau di posisi itu kan, saya menjadi dari salah satunya, bersyukur banget," paparnya.
Jauh sebelum berprestasi di Srikandi Merah Putih, Ipda Amalia pernah menjadi pemain terbaik sepanjang musim di Proliga 2014. Tahun itu menjadi yang ketiga kalinya Ipda Amalia mendapatkan penghargaan.
Saat ini Ipda Amalia masih berambisi untuk mendapatkan prestasi lainnya, bukan saja untuk menjuarai Proliga, melainkan SEA Games yang akan dihadapi pada November 2019.
Saat ini kehadiran polwan di tengah masyarakat menjadi motor penggerak untuk meningkatkan performa Polri. Namun di tengah menjadi seorang atlet, Ipda Amalia juga tak ingin melupakan tugasnya saat berseragam coklat.
Baca juga: Saat Pertama Kali Polwan Pakai Moge, Warga Jakarta Heboh sampai Bikin Macet
"Ini yang menjadi tantangan tersendiri buat saya. Tapi bersyukurnya karena kepolisian nggak dipersulit untuk main voli jika buat wakili negara. Dan, kalau liga pro-nya kami memang punya tim sendiri jadi mewakilkan tim polri. Malah dikasih surat printah untuk main voli," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.