Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Ada Balasan Surat dari PDI-P dan Demokrat, Pimpinan DPRD DKI Molor Disahkan

Kompas.com - 19/09/2019, 20:09 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPRD DKI Jakarta non defenitif Pantas Nainggolan menyebut bahwa pihaknya belum mendapatkan jawaban meski sudah menyurati Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDI-P dan Demokrat terkait nama pimpinan DPRD DKI.

Padahal, DPRD DKI sudah menyurati kedua Dewan Pimpinan Partai (DPD) pada Kamis (12/9/2019) lalu.

"Ya kita sudah menyurati partai-partai untuk segera memasukkan nama yang akan diajukan oleh masing-masing partai. Tetapi belum ada jawaban," ucap Pantas di lantai 3, Gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis (19/9/2019).

Baca juga: Gaji Bersih Anggota DPRD DKI Rp 111 Juta Per Bulan, Ini Rinciannya

PDI-P hingga saat ini belum memutuskan siapa yang diajukan sebagai Ketua DPRD DKI Jakarta.

Masih ada dua nama yang masuk dalam bursa orang nomor 1 di DPRD DKI, yakni Prasetyo Edi Marsudi dan Ida Mahmudah.

"Belum diputuskan, masih menunggu dari DPP (Dewan Pimpinan Pusat)," kata dia.

Baca juga: 5 Poin Penting Tatib DPRD DKI yang Baru, dari Pemilihan Wagub hingga Tenaga Ahli

Meski demikian, Pantas yakin bahwa DPRD DKI Jakarta akan memiliki pimpinan tetap pada akhir September 2019.

"Saya punya keyakinan sebelum oktober akan selesai. Kita berharap pekerjaan-pekerjaan DPRD ke depan tidak tertunda," tambahnya.

Sebelumnya, DPRD DKI menyurati (DPD) PDI-P dan Demokrat untuk menyerahkan nama pimpinan DPRD pada Kamis lalu.

Baca juga: Lagu Lama SK Anggota DPRD DKI Jakarta yang Tergadaikan...

Pemberitahuan ini dilakukan agar penetapan pimpinan defenitif DPRD DKI tak terus molor.

"Pimpinan defenitifnya belum klop dua partai tadi. Ya kita bersurat sekarang ini bersurat mungkin dikirim besok. Ke pimpinan wilayah," ucap Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta non defenitif Syarif.

Pengesahan pimpinan tetap DPRD DKI direncanakan hari ini, namun kembali direncanakan pada 27 September 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com